Selamat pagi, selamat siang, selamat malam sahabat dunia...
Apa kabar kalian semua? syukurlah jika kebahagiaan dan keceriaan sedang menyelimuti kalian semua, dan bagi kalian yang sedang dirundung gelisah, musibah, sakit, kesusahan, kemiskinan dan kegagalan jangan berkecil hati tetaplah bersemangat dengan segenap raga, bersabar, berfikir positif dan cerialah karena tidak akan lama lagi kemenangan abadi akan menghampiri kalian semua..percayalah bahwa semua penderitaan itu hanya sementara dan hanya sebuah proses menempa diri untuk lebih baik dan lebih maksimal dalam berikhtiar dan bertawakal.
Sambutlah keindahan dan kemegahan dunia dengan warna - warninya yang mengagumkan ini, bentangkan tangan kalian dan rangkullah semua kehangatannya, rasakan dengan jiwa dan hati yang bening nan tulus, maka nikmati dan rasakanlah energi Maha Dahsyat sedang menjalar melalui aliran darah kalian.
Sahabat dunia, lihatlah sekelilingmu..alam raya dengan segenap keindahan dan ke-Maha-Agungan-Nya yang begitu mempesona jiwa..tidakkah kau belajar dari bintang-bintang dan rembulan dimalam yang cerah, dari terik cerah mentari di siang nan cerah, dari dinginnya tetesan hujan dan salju, dari gunung-gunung yang menjulang tinggi bersama aneka rupa pepohonan, dari hamparan padang rumput bertabur ilalang, dari riuhnya ombak laut yang membentang bergulung, dari lembah-lembah yang menggambarkan jejak nirwana, dari alunan simponi kicau burung, dari damainya hamparan padi ditengah pematang sawah, dari riak keciprak air sungai, dari tanaman-tanaman hias yang ada dipelataran rumahmu??? Sahabat dunia, luangkahlah waktumu sejenak untuk meresapi dan menghayati kehadiran mereka. Kini bukankah keindahan, kedamaian dan ketentraman jiwa yang terasa?
Sahabat dunia, mari kita bergandengan tangan bersama dan berirama, mari kita gores langit dengan aneka lukisan beraneka warna yang akan menambah keindahan dan ke-Maha-Agungan-nya.Sahabat dunia, dengan demikian tidak ada waktu bagi kita untuk menyesali peristiwa-peristiwa yang memilukan hati, karena kini kita sudah Satu dalam rangkulan ke-Maha-Agungan-Nya, sehingga semua menjadi berkah, semua menjadi anguerah.
Sahabat dunia, niatkan dan hujamkanlah dalam-dalam pada hati dan jiwa kalian, bahwa sejak saat ini dan seterusnya kalian akan terus bergandengan tangan, bahwa kalian tidak akan pernah berhenti melukis langit, bahwa kalian akan terus mengurai beraneka warna..jangan risaukan hasil lukisan kalian, yang perlu kalian lakukan adalah terus melukis dan terus melukis, jangan pernah berhenti karena berhenti berarti mati.
Sahabat dunia, teruslah genggam tanganku erat- erat.....
Untuk sahabat dunia..
Ammar
Senin, 28 April 2008
Sabtu, 26 April 2008
"kelana metamorfosis"
adalah aku yang tersesat dalam mimpi
adalah aku yang terbuai dalam khayal
adalah aku yang berkelana dalam waktu
akupulalah yang damai menembus pekat malam
akupulalah yang begitu bersahaja menikmati sejuk embun
akupulalah yang yang selalu menantang terik mentari
akupulalah yang terbang bebas menerjang awan
ilalang itupun ikut menari
serpihan jasad renik menebar janji
kuncup bunga kesturi menebar wangi
pelepah daunpun menjuntai yakin
ditemani keabadian dalam rangkul illahi
sirna sudah semua duri itu,
terhempas angin
yang tertiup dari keyakinan
rasa...rasa di jiwa ini...
menentu...jadi kian menentu...
pasti..jadi kian pasti.....
indah...jadi kian indah...
disini aku menari bersama riak kicau semesta
aku bergoyang menari penuh arti
melodi alam bersimponi dengan jiwa
damai...damai....
created by mhar_delhoy
adalah aku yang terbuai dalam khayal
adalah aku yang berkelana dalam waktu
akupulalah yang damai menembus pekat malam
akupulalah yang begitu bersahaja menikmati sejuk embun
akupulalah yang yang selalu menantang terik mentari
akupulalah yang terbang bebas menerjang awan
ilalang itupun ikut menari
serpihan jasad renik menebar janji
kuncup bunga kesturi menebar wangi
pelepah daunpun menjuntai yakin
ditemani keabadian dalam rangkul illahi
sirna sudah semua duri itu,
terhempas angin
yang tertiup dari keyakinan
rasa...rasa di jiwa ini...
menentu...jadi kian menentu...
pasti..jadi kian pasti.....
indah...jadi kian indah...
disini aku menari bersama riak kicau semesta
aku bergoyang menari penuh arti
melodi alam bersimponi dengan jiwa
damai...damai....
created by mhar_delhoy
Senin, 21 April 2008
Mentaliatas Pemenang
Yang membedakan seorang pemenang dan pecundang adalah cara pandang terhadap suatu masalah, kesempatan, peristiwa dan keadaan. Seorang pemenang akan selalu mampu melihat keajaiban positif dari setiap hal tersebut diatas sedangkan seorang pecundang hanya mampu melihat dari sisi negatif saja. Seorang pemenang cenderung lebih sehat, bijak, kreatif, positif, menyenangkan dan berenergi sedangkan seorang pecundang lebih terlihat kebalikannya. Bukan berarti seorang pemenang tidak pernah merasakan kekalahan, ia bahkan sering mengalami kekalahan, tapi kekalahan bagi seseorang yang memiliki mentalitas pemenang bukan dianggap sebagai kegagalan melainkan sebagai peluang untuk lebih baik, kesempatan besar untuk berkarya, bahkan yang lebih ekstrim lagi kegagalan dianggap sebagai prestasi besar yang patut dirayakan sehingga dia tidak menyerah dengan keadaannya dan pada akhirnya dia akan memenangkannya, sedangkan seorang pecundang menganggap kekalahan sebagai kegagalan sehingga dia berhenti berusaha dan mencoba. Termasuk kedalam kategori apakah kita, mentalitas pemenang atau pecundang?
Bagaimana caranya memiliki mental pemenang ? sadarilah hakekat diri, citra diri yang hendak dibentuk dan kemampuan diri yang akan dikembangkan. Mari kita bahas satu persatu:
Pertama hakekat diri merupakan sebuah kodarat ilahi, bawaan lahiriyah seseorang. Banyak diantara kita belum menyadari hakekat diri kita sendiri, sehingga dalam menjalani hidup cenderung asal – asalan, mengalir saja tanpa arah yang jelas. Andai kita semua menyadari hakikat diri kita sendiri yang memang unik dan berbeda satu sama lainnya, maka kemenangan adalah pasti milik kita. Bukankah manusia hakekat umumnya adalah seorang pemenang? Bagaimana tidak, kita semua bisa lahir kedunia ini karena kita sudah memenangkan pergulatan melawan sperma – sperma lain? Dan pada akhirnya kita bisa terlahir… itulah hakekat umum kita sebagai pemenang. Tinggal kita mencari hakekat diri kita yang khusus yang unik dan berbeda itu.
Bagaimana cara menemukan hakekat diri? Yang harus dilakukan pertama – tama dengan membuka hati dan fikiran kita, kita pelajari diri kita sejak lahir hingga sekarang, tuliskan setiap peristiwa yang terjadi dalam hidup kita, pilah – pilah mana yang berasal dari diri sendiri, dari gabungan dengan lingkungan dan mana yang murni dari lingkungan. Yang murni dari diri sendiri itulah hakekat diri anda seutuhnya dan sisanya adalah pelengkap diri. Tuliskan dalam bentuk peristiwa keberhasilan, kegagalan, latar belakang keluarga, agama, suku, karya yang sudah dihasilkan, bakat, pendidikan, lingkungan tinggal, lingkungan pendidikan, lingkungan lainnya, impian-impian, hubungan dengan diri sendiri, keluarga, saudara dan teman cari korelasi satu sama lainnya . Tuliskan keseluruhan tadi secara detail, memang anda pasti menemukan kendala tapi jangan menyerah dan terus lanjutkan bila perlu sampai berulang kali, hingga anda merasa sudah menemukan hakekat diri anda. Harap diingat masih banyak cara lain untuk menemukan hakekat diri anda, banyaklah bertanya dan mencari referensi lain.
Kedua citra diri merupakan cara pandang, pembentukan karekater, pemahaman situasi, konsep diri, image diri dan penghargaan diri yang akan kita tampilkan kepada diri sendiri dan kepada lingkungan, semakin positif citra diri yang kita tampilkan, maka semakin besar peluang kita untuk mencapai mentalitas pemenang, karena citra diri lebih bersangkutan dengan lingkungan sekitar kita yang memiliki korelasi yang kuat dengan apa yang akan kita peroleh. Bagaimana cara membentuk citra diri yang positif? Yaitu anda harus mampu memandang positif diri anda sendiri dalam segala hal baik kekurangan maupun kelebihan anda, sadari setiap sikap, prilaku dan emosi diri dalam berinteraksi dengan orang lain disekitar anda, jangan sampai sikap, prilaku dan emosi diri anda mencerminkan citra yang negatif tentang anda dan percaya diri lah dalam segala hal serta hindari pertentangan terhadap hal – hal yang tidak penting, jangan terjebak dalam situasi sementara dan andaikata pertentangan diperlukan sikapi secara bijaksana yang tidak merugikan orang lain secara fisik maupun mental.
Ketiga adalah kemampuan yang harus dikembangkan, hal ini akan berkorelasi langsung dengan hakekat diri, setelah anda menemukan hakekat diri anda, tingkatkanlah kemampuan yang memang sesuai dengan hakekat diri anda, jadilah ahli dalam satu bidang namun jadilah luas pengetahuan anda dalam bidang lain. Dengan hal ini pula maka citra diri anda akan dengan sendirinya meningkat. Kemampuan atau skill yang anda kembangkan akan semakin mengukuhkan anda kepada titik dimana “Mentalitas Pemenang” menyatu bersama aliran darah anda, sehingga jika ketiga syarat mentalitas pemenang ini dapat terpenuhi secara maksimal, saya berani jamin bahwa hidup anda akan penuh dengan keberlimpahan kebahagiaan, kesuksesan dan kemenangan. Trima kasih
Cerated by
Ammar M
Bagaimana caranya memiliki mental pemenang ? sadarilah hakekat diri, citra diri yang hendak dibentuk dan kemampuan diri yang akan dikembangkan. Mari kita bahas satu persatu:
Pertama hakekat diri merupakan sebuah kodarat ilahi, bawaan lahiriyah seseorang. Banyak diantara kita belum menyadari hakekat diri kita sendiri, sehingga dalam menjalani hidup cenderung asal – asalan, mengalir saja tanpa arah yang jelas. Andai kita semua menyadari hakikat diri kita sendiri yang memang unik dan berbeda satu sama lainnya, maka kemenangan adalah pasti milik kita. Bukankah manusia hakekat umumnya adalah seorang pemenang? Bagaimana tidak, kita semua bisa lahir kedunia ini karena kita sudah memenangkan pergulatan melawan sperma – sperma lain? Dan pada akhirnya kita bisa terlahir… itulah hakekat umum kita sebagai pemenang. Tinggal kita mencari hakekat diri kita yang khusus yang unik dan berbeda itu.
Bagaimana cara menemukan hakekat diri? Yang harus dilakukan pertama – tama dengan membuka hati dan fikiran kita, kita pelajari diri kita sejak lahir hingga sekarang, tuliskan setiap peristiwa yang terjadi dalam hidup kita, pilah – pilah mana yang berasal dari diri sendiri, dari gabungan dengan lingkungan dan mana yang murni dari lingkungan. Yang murni dari diri sendiri itulah hakekat diri anda seutuhnya dan sisanya adalah pelengkap diri. Tuliskan dalam bentuk peristiwa keberhasilan, kegagalan, latar belakang keluarga, agama, suku, karya yang sudah dihasilkan, bakat, pendidikan, lingkungan tinggal, lingkungan pendidikan, lingkungan lainnya, impian-impian, hubungan dengan diri sendiri, keluarga, saudara dan teman cari korelasi satu sama lainnya . Tuliskan keseluruhan tadi secara detail, memang anda pasti menemukan kendala tapi jangan menyerah dan terus lanjutkan bila perlu sampai berulang kali, hingga anda merasa sudah menemukan hakekat diri anda. Harap diingat masih banyak cara lain untuk menemukan hakekat diri anda, banyaklah bertanya dan mencari referensi lain.
Kedua citra diri merupakan cara pandang, pembentukan karekater, pemahaman situasi, konsep diri, image diri dan penghargaan diri yang akan kita tampilkan kepada diri sendiri dan kepada lingkungan, semakin positif citra diri yang kita tampilkan, maka semakin besar peluang kita untuk mencapai mentalitas pemenang, karena citra diri lebih bersangkutan dengan lingkungan sekitar kita yang memiliki korelasi yang kuat dengan apa yang akan kita peroleh. Bagaimana cara membentuk citra diri yang positif? Yaitu anda harus mampu memandang positif diri anda sendiri dalam segala hal baik kekurangan maupun kelebihan anda, sadari setiap sikap, prilaku dan emosi diri dalam berinteraksi dengan orang lain disekitar anda, jangan sampai sikap, prilaku dan emosi diri anda mencerminkan citra yang negatif tentang anda dan percaya diri lah dalam segala hal serta hindari pertentangan terhadap hal – hal yang tidak penting, jangan terjebak dalam situasi sementara dan andaikata pertentangan diperlukan sikapi secara bijaksana yang tidak merugikan orang lain secara fisik maupun mental.
Ketiga adalah kemampuan yang harus dikembangkan, hal ini akan berkorelasi langsung dengan hakekat diri, setelah anda menemukan hakekat diri anda, tingkatkanlah kemampuan yang memang sesuai dengan hakekat diri anda, jadilah ahli dalam satu bidang namun jadilah luas pengetahuan anda dalam bidang lain. Dengan hal ini pula maka citra diri anda akan dengan sendirinya meningkat. Kemampuan atau skill yang anda kembangkan akan semakin mengukuhkan anda kepada titik dimana “Mentalitas Pemenang” menyatu bersama aliran darah anda, sehingga jika ketiga syarat mentalitas pemenang ini dapat terpenuhi secara maksimal, saya berani jamin bahwa hidup anda akan penuh dengan keberlimpahan kebahagiaan, kesuksesan dan kemenangan. Trima kasih
Cerated by
Ammar M
Jumat, 18 April 2008
Sebuah Kisah...
Di pagi hari yang cerah dan sejuk dengan tetes embun pagi menyelimuti dedaunan, disebuah sudut ruangan berukuran 3x3 m seorang anak terbaring pulas sambil memeluk "guling kebesarannya", tak lama dari itu bunyi alarm dari Hp nya berbunyi menunjukan pukul 5.30 pagi, ia bergegas bagun (meski tak jarang ia kembali tertidur dan terbangun beberapa jam berikutnya) dan menenggak segelas air putih dan langsung menuju kamar mandi, selepas itu ia shalat dan langsung melakukan aktifitas favoritnya yaitu menatap sebuah cermin, ia lakukan kegiatan itu setiap hari sebelum melakukan aktifitas rutinnya...terkadang ia menatap kosong wajah dibalik cermin itu, terkadang ia tertawa terpingkal-pingkal melihat keanehan wajahnya dibalik cermin dan tak jarang pula ia berteriak begitu semangat menebar motivasi untuk dirinya sambil menyucap syukur akan segala berkah yang telah diterimanya selama ini...
Seorang anak ini, begitu yakin akan kehidupannya, begitu yakin akan kesuksesannya dan begitu mencintai keluarganya. Ia merasa bahwa ia dilahirkan memang untuk berbuat sesuatu dalam hidupnya, menjadi jalan bagi kebahagiaan orang - orang yang ada disekelilingnya, ia akan rela mengorbankan kebahagiaan dan nyawanya sendiri demi menghilangkan tangis orang - orang yang dikasihinya....
Seperti biasa pula sebelum ia beranjak pergi meninggalkan peraduannya untuk melakukan segala aktifitas yang dicintainya, untuk menyongsong segala kemungkinan yang akan di alaminya pada hari itu, ia selalu menyempatkan diri untuk berlenggak-lenggok didepan cermin bak seorang peragawan sedang mem-fose-kan sebuah karya agung dari seorang perancang busana...ia menoleh sambil tersenyum, dalam hati ia berkata"sungguh aku sanggat tampan"... setelah segala aktifitas favoritnya dilakukan, ia bergegas memeriksa segala "peralatan tempur" yang berada di dalam tasnya, setelah semua di rasa lengkap, ia menuju ke "harta berwujudnya" yang paling mahal yang saat ini dimilikinya, ya sebuah kendaraan motor yang selalu setiap mendampingi segala aktifitasnya, ia memanaskan kendaraan tersebut dan setiap kali sebelum berangkat sambil menunggangi motornya, ia selalu membaca surat Al-fatihah beberapa kali dan berdoa meminta keselamatan, kebahagiaan, keceriaan, kekuatan, limpahan rizki dan memohon ampunan atas segala kesalahan dan atas segala kelalaiannya mengucap syukur atas segala berkahNya...
Dalam perjalanan ia terkadang diam, tapi ia amat sangat sering mendendangkan lagu sambil menatap kiri - kanan sepanjang jalan, sambil memperhatikan aktivitas orang - orang yang ada disekelilingnya...namun anak ini akan selalu terganggu fikirannya manakala diperjalanan ia melihat sebuah mobil eskudo dan motor ninja..dalam hatinya selalu berkata " aku akan memilikinya kelak"...ternyata mobil eskudo dan motor ninja adalah salah satu dari ribuan impiannya.... setibanya di tempat kerjanya, ia menyalakan komputer dan selalu memeriksa berkas - berkas yang ada di meja kerjanya, mengecek kemungkinan pekerjaan kemarin yang belum terselesaikan dan merencanakan dan melaksanakan pekerjaan hari itu... terkadang disela-sela kesibukannya, anak ini akan memeriksa beberapa saat email-nya kalo - kalo ada email baru yang masuk....
Tak terasa hari mulai menunjukan jam 16.00, ia harus segera menyelesaikan segala pekerjaannya dan segera bergegas beranjak ke kampus, ya ia harus menyelesaikan studinya, meski terkadang ia merasa lelah akan aktifitas ini, tapi ia harus menyelesaikannya demi masa depan dan demi senyum bangga orang tuanya...
Di tempat ini, ia akan berubah menjadi sosok yang berbeda dengan yang dilakukannya sepanjang hari di kantor yang terkadang serius, berwibawa, dewasa dan profesional...di kampus ia akan lebih terlihat seperti orang santai, rileks,ceria, jahil dan terkadang agak rese sedikit...kenapa ia berubah seperti itu? ia merasa ini lah penyeimbang dalam hidupnya, karena ia tidak mau seharian penuh dilaluinya dengan keseriusan yang kaku...ia sesungguhnya adalah anak jalanan yang mendamba kebebasan berkreasi dan bersikap namun ia pun mampu menjadi manusia modern yang profesional dan tegas...
Pada kesempatan - kesempatan tertentu dalam waktu luangnya, ia akan menutup hari dengan bermain permainan favoritnya saat ini yaitu bermain bilyard bersama teman - temannya atau nonton permain sepakbola ditelevisi dan sebelum beranjak tidur ia selalu membaca beberapa halaman dari koleksi-koleksi bukunya sampai ia terlelap bersama doa menjelang tidur yang diajarkan ibunda tercintanya semenjak kecil dulu ...ya sungguh kehidupan yang amat sempurna,...pagi di awali dengan doa,keyakinan dan semangat dan malam dilalui dengan doa,keceriaan,kebebasan dan kepuasaan....
Seorang anak ini, begitu yakin akan kehidupannya, begitu yakin akan kesuksesannya dan begitu mencintai keluarganya. Ia merasa bahwa ia dilahirkan memang untuk berbuat sesuatu dalam hidupnya, menjadi jalan bagi kebahagiaan orang - orang yang ada disekelilingnya, ia akan rela mengorbankan kebahagiaan dan nyawanya sendiri demi menghilangkan tangis orang - orang yang dikasihinya....
Seperti biasa pula sebelum ia beranjak pergi meninggalkan peraduannya untuk melakukan segala aktifitas yang dicintainya, untuk menyongsong segala kemungkinan yang akan di alaminya pada hari itu, ia selalu menyempatkan diri untuk berlenggak-lenggok didepan cermin bak seorang peragawan sedang mem-fose-kan sebuah karya agung dari seorang perancang busana...ia menoleh sambil tersenyum, dalam hati ia berkata"sungguh aku sanggat tampan"... setelah segala aktifitas favoritnya dilakukan, ia bergegas memeriksa segala "peralatan tempur" yang berada di dalam tasnya, setelah semua di rasa lengkap, ia menuju ke "harta berwujudnya" yang paling mahal yang saat ini dimilikinya, ya sebuah kendaraan motor yang selalu setiap mendampingi segala aktifitasnya, ia memanaskan kendaraan tersebut dan setiap kali sebelum berangkat sambil menunggangi motornya, ia selalu membaca surat Al-fatihah beberapa kali dan berdoa meminta keselamatan, kebahagiaan, keceriaan, kekuatan, limpahan rizki dan memohon ampunan atas segala kesalahan dan atas segala kelalaiannya mengucap syukur atas segala berkahNya...
Dalam perjalanan ia terkadang diam, tapi ia amat sangat sering mendendangkan lagu sambil menatap kiri - kanan sepanjang jalan, sambil memperhatikan aktivitas orang - orang yang ada disekelilingnya...namun anak ini akan selalu terganggu fikirannya manakala diperjalanan ia melihat sebuah mobil eskudo dan motor ninja..dalam hatinya selalu berkata " aku akan memilikinya kelak"...ternyata mobil eskudo dan motor ninja adalah salah satu dari ribuan impiannya.... setibanya di tempat kerjanya, ia menyalakan komputer dan selalu memeriksa berkas - berkas yang ada di meja kerjanya, mengecek kemungkinan pekerjaan kemarin yang belum terselesaikan dan merencanakan dan melaksanakan pekerjaan hari itu... terkadang disela-sela kesibukannya, anak ini akan memeriksa beberapa saat email-nya kalo - kalo ada email baru yang masuk....
Tak terasa hari mulai menunjukan jam 16.00, ia harus segera menyelesaikan segala pekerjaannya dan segera bergegas beranjak ke kampus, ya ia harus menyelesaikan studinya, meski terkadang ia merasa lelah akan aktifitas ini, tapi ia harus menyelesaikannya demi masa depan dan demi senyum bangga orang tuanya...
Di tempat ini, ia akan berubah menjadi sosok yang berbeda dengan yang dilakukannya sepanjang hari di kantor yang terkadang serius, berwibawa, dewasa dan profesional...di kampus ia akan lebih terlihat seperti orang santai, rileks,ceria, jahil dan terkadang agak rese sedikit...kenapa ia berubah seperti itu? ia merasa ini lah penyeimbang dalam hidupnya, karena ia tidak mau seharian penuh dilaluinya dengan keseriusan yang kaku...ia sesungguhnya adalah anak jalanan yang mendamba kebebasan berkreasi dan bersikap namun ia pun mampu menjadi manusia modern yang profesional dan tegas...
Pada kesempatan - kesempatan tertentu dalam waktu luangnya, ia akan menutup hari dengan bermain permainan favoritnya saat ini yaitu bermain bilyard bersama teman - temannya atau nonton permain sepakbola ditelevisi dan sebelum beranjak tidur ia selalu membaca beberapa halaman dari koleksi-koleksi bukunya sampai ia terlelap bersama doa menjelang tidur yang diajarkan ibunda tercintanya semenjak kecil dulu ...ya sungguh kehidupan yang amat sempurna,...pagi di awali dengan doa,keyakinan dan semangat dan malam dilalui dengan doa,keceriaan,kebebasan dan kepuasaan....
Senin, 14 April 2008
Koleksi Buku
Buku Pengembangan Pribadi, Motivasi dan Bisnis
1. Rahasia Sukses Terbesar, Penulis Jennie S.Bev, Penerbit Bornrich Publishing
2. The Secret & Purpose Driven Life, Penulis Sansulung John Sum, Penerbit Gradien Mediatama
3. The Secret, Penulis Rhonda Byrne, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama
4. Bahagia adalah sebuah pilihan (Kumpulan kisah Inspiratif), Penerbit Esensi
5. Kisah Terbaik à Sayid Ridha Ash – Shadr, Penerbit Lentera
6. Get a Grip, Penulis Renete Weiler, Penerbit BIP Kelompok Gramedia
7. How To Make A Great Impression, Penulis Goldman & Smythe, Penerbit BIP Kelompok Gramedia
8. Inspirasi Keberhasilan Anda, Penulis Dan Zahra, Penerbit Tinta
9. 14 Langkah Bagaimana Rasullalah SAW Membangun Kerajaan Bisnis, Penulis Laode M. Kamaluddin, Ph.D, Penerbit Republika, Trustschool (the community for smart muslim enterprenuer)& Basmala (pesantren karya&wirausaha).
10. Smart Think to Know About Innovation & Creativity, Penulis Sherwood, Penerbit Elex Media Komputindo
11. Mari Bersabar,Penulis Amru Khalid, Penerbit Aqwam Jembatan Ilmu
12. Rahasia Kesuksesan Hidup, Penulis James Allen, Penerbit Orchid
13. Sukses & Prestasi vol III (Menggali Energi yang Tersembunyi di dalam diri), Penulis Mitra Utama
14. Sukses & Prestasi vol X (Mendapatkan yang Terbaik), Penulis Mitra Utama
15. The Success Journey (Perjalanan Menuju Sukses), Penulis Jhon C. Maxwell, Penerbit HPH (Harvest Publication House)
16. Langkah Jitu Memulai Bisnis Dari Nol, Penulis Bambang Suharno, Penerbit Penebar Swadaya
17. Trump (The way to the top), Penulis Donald Trump, Penerbit BIP Kelompok Gramedia.
18. Restore your Magnificence, Penulis Dr. Joe Rubin, Penerbit Elex Media Komputindo
19. Be Your Self, Penulis Aidh Bin Abdullah Al-Qarni, Penerbit Garfindo
20. Valuegraphy of Helmy Yahya (Great Spirit for Success), Penulis Baban Sarbana, Penerbit Elex Media komputindo
21. Sam Walton (Raksasa Retail America), Penulis Sam Walton & John Hecy, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama
22. Retire Young Retire Rich, Penulis Robert T. Kiyosaki, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama
23. Born To Win, Penulis Promod Batra, MBA, Penerbit BIP Kelompok Gramedia.
24. Anda Luar Biasa, Penulis Eni Kusuma, Penerbit Fivestar Publishing
25. Treasure Secrets of Mining our Hidden Potensials, Penulis Mandaling Lembong Halim, MBA, Penerbit Elex Media Komputindo
26. Creative Mind & Succes, Penulis Ernest Homes, Penerbit Torrent
Komputer dan Pemograman
1. Aplikasi Database Client/Server menggunakan Delphi dan MySQL, Penulis Didik Dwi Prasetyo, Penerbit Elex Media Komputindo
2. Pemograman Delphi, Penerbit Kusnassriyanto Saiful Bahri & Wawan Sjacriyanto, Penerbit Informatika
3. Kumpulan Latihan Pemograman Delphi, Penulis Jaja Jamaludin Malik,Penerbit Andi
4. Cara Mudah Belajar Delphi, Penulis Dedi Triputra A.N, Penerbit Neomedia Press
5. 36 Jam Belajar Komputer Microsoft Visual Foxpro 8.0, Penulis Ir. Yuniar Supardi, Penerbit Elex Media Komputindo
6. Pemograman Database dengan Powerbuilder, Penulis Syahrial Chan, Penerbit Elex Media Komputindo
7. Belajar Sendiri (Membuat Aplikasi Database Sistem Inventori dengan Visual Basic 6.0), Penulis Hengky Alexander Mangkulo, Penerbit Elex Media Komputindo
8. Tip & Trik Pemograman Visual Basic 6.0 & Microsoft Access, Penulis Hengky Alexander Mangkulo, Penerbit Elex Media Komputindo
9. Tip & Trik Lanjutan, Penulis Jaja Jamaludin Malik,Penerbit Andi
Ekonomi, Saham dan Pajak
1. Menilai Harga Wajar Saham (stock valuation), Penulis Andy Porman Tambunan, Penerbit Elex Media Komputindo
2. Strategi Memenangkan Transaksi Saham di Bursa, Penulis Dr. Adler Haymans Manurung, chFc, RFC, Penerbit Elex Media Komputindo
3. Cara Mudah Menghitung PPh 21, Penulis Indra Sosrodjojo, Penerbit Elex Media Komputindo
Bahasa dan Komunikasi
1. New English Conversation, Penulis Dany Hariyanto, Penerbit Putra Pelajar
2. Bahas Inggris Sistem 52 M Jilid 3, Penulis Herpinus Simanjuntak, Penerbit Visipro
3. Jurnalistik Praktis (untuk pemula), Penulis Asep Syamsul M. Romli, S.IP, Penerbit Rosda
4. Ilmu Kompunikasi Teori dan Praktek, Penulis Prof. Drs. Onong Uchjana Effendy, M.A, Penerbit Rosda
5. Etika Komunikasi Masa dalam Pandangan Islam, Penulis Drs. H. Mafri Amir, M.Ag, Penerbit Logos
Novel
1. Sang Pemimpi, Penulis Andrea Hirata, Penerbit Bentang
2. Modoc (Sehati Sejiwa Selamanya), Penulis Ralp Helfer, Penerbit Elex Media Kumputindo
1. Rahasia Sukses Terbesar, Penulis Jennie S.Bev, Penerbit Bornrich Publishing
2. The Secret & Purpose Driven Life, Penulis Sansulung John Sum, Penerbit Gradien Mediatama
3. The Secret, Penulis Rhonda Byrne, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama
4. Bahagia adalah sebuah pilihan (Kumpulan kisah Inspiratif), Penerbit Esensi
5. Kisah Terbaik à Sayid Ridha Ash – Shadr, Penerbit Lentera
6. Get a Grip, Penulis Renete Weiler, Penerbit BIP Kelompok Gramedia
7. How To Make A Great Impression, Penulis Goldman & Smythe, Penerbit BIP Kelompok Gramedia
8. Inspirasi Keberhasilan Anda, Penulis Dan Zahra, Penerbit Tinta
9. 14 Langkah Bagaimana Rasullalah SAW Membangun Kerajaan Bisnis, Penulis Laode M. Kamaluddin, Ph.D, Penerbit Republika, Trustschool (the community for smart muslim enterprenuer)& Basmala (pesantren karya&wirausaha).
10. Smart Think to Know About Innovation & Creativity, Penulis Sherwood, Penerbit Elex Media Komputindo
11. Mari Bersabar,Penulis Amru Khalid, Penerbit Aqwam Jembatan Ilmu
12. Rahasia Kesuksesan Hidup, Penulis James Allen, Penerbit Orchid
13. Sukses & Prestasi vol III (Menggali Energi yang Tersembunyi di dalam diri), Penulis Mitra Utama
14. Sukses & Prestasi vol X (Mendapatkan yang Terbaik), Penulis Mitra Utama
15. The Success Journey (Perjalanan Menuju Sukses), Penulis Jhon C. Maxwell, Penerbit HPH (Harvest Publication House)
16. Langkah Jitu Memulai Bisnis Dari Nol, Penulis Bambang Suharno, Penerbit Penebar Swadaya
17. Trump (The way to the top), Penulis Donald Trump, Penerbit BIP Kelompok Gramedia.
18. Restore your Magnificence, Penulis Dr. Joe Rubin, Penerbit Elex Media Komputindo
19. Be Your Self, Penulis Aidh Bin Abdullah Al-Qarni, Penerbit Garfindo
20. Valuegraphy of Helmy Yahya (Great Spirit for Success), Penulis Baban Sarbana, Penerbit Elex Media komputindo
21. Sam Walton (Raksasa Retail America), Penulis Sam Walton & John Hecy, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama
22. Retire Young Retire Rich, Penulis Robert T. Kiyosaki, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama
23. Born To Win, Penulis Promod Batra, MBA, Penerbit BIP Kelompok Gramedia.
24. Anda Luar Biasa, Penulis Eni Kusuma, Penerbit Fivestar Publishing
25. Treasure Secrets of Mining our Hidden Potensials, Penulis Mandaling Lembong Halim, MBA, Penerbit Elex Media Komputindo
26. Creative Mind & Succes, Penulis Ernest Homes, Penerbit Torrent
Komputer dan Pemograman
1. Aplikasi Database Client/Server menggunakan Delphi dan MySQL, Penulis Didik Dwi Prasetyo, Penerbit Elex Media Komputindo
2. Pemograman Delphi, Penerbit Kusnassriyanto Saiful Bahri & Wawan Sjacriyanto, Penerbit Informatika
3. Kumpulan Latihan Pemograman Delphi, Penulis Jaja Jamaludin Malik,Penerbit Andi
4. Cara Mudah Belajar Delphi, Penulis Dedi Triputra A.N, Penerbit Neomedia Press
5. 36 Jam Belajar Komputer Microsoft Visual Foxpro 8.0, Penulis Ir. Yuniar Supardi, Penerbit Elex Media Komputindo
6. Pemograman Database dengan Powerbuilder, Penulis Syahrial Chan, Penerbit Elex Media Komputindo
7. Belajar Sendiri (Membuat Aplikasi Database Sistem Inventori dengan Visual Basic 6.0), Penulis Hengky Alexander Mangkulo, Penerbit Elex Media Komputindo
8. Tip & Trik Pemograman Visual Basic 6.0 & Microsoft Access, Penulis Hengky Alexander Mangkulo, Penerbit Elex Media Komputindo
9. Tip & Trik Lanjutan, Penulis Jaja Jamaludin Malik,Penerbit Andi
Ekonomi, Saham dan Pajak
1. Menilai Harga Wajar Saham (stock valuation), Penulis Andy Porman Tambunan, Penerbit Elex Media Komputindo
2. Strategi Memenangkan Transaksi Saham di Bursa, Penulis Dr. Adler Haymans Manurung, chFc, RFC, Penerbit Elex Media Komputindo
3. Cara Mudah Menghitung PPh 21, Penulis Indra Sosrodjojo, Penerbit Elex Media Komputindo
Bahasa dan Komunikasi
1. New English Conversation, Penulis Dany Hariyanto, Penerbit Putra Pelajar
2. Bahas Inggris Sistem 52 M Jilid 3, Penulis Herpinus Simanjuntak, Penerbit Visipro
3. Jurnalistik Praktis (untuk pemula), Penulis Asep Syamsul M. Romli, S.IP, Penerbit Rosda
4. Ilmu Kompunikasi Teori dan Praktek, Penulis Prof. Drs. Onong Uchjana Effendy, M.A, Penerbit Rosda
5. Etika Komunikasi Masa dalam Pandangan Islam, Penulis Drs. H. Mafri Amir, M.Ag, Penerbit Logos
Novel
1. Sang Pemimpi, Penulis Andrea Hirata, Penerbit Bentang
2. Modoc (Sehati Sejiwa Selamanya), Penulis Ralp Helfer, Penerbit Elex Media Kumputindo
Jumat, 11 April 2008
Pilih Aisya atau Maria
Aku merasa tergelitik untuk membahas pertanyaan ini, yang diajukan oleh seseorang
kepadaku tadi malam...
mmmm..Aisya, sosok dalam novel/film Ayat-ayat cinta..sosok wanita cantik,tangguh,mandiri,kaya,cerdas,jujur,beriman dan taat pada suami...
sedangkan Maria sosok yang digambarkan sebagai seorang nonmuslim yang liberal,penuh
toleransi,cantik,teguh dengan pendirian,jujur dan setia pada cinta.....
Mari kita bahas satu persatu..Aisya, wanita yang akhirnya dipilih oleh fahri sebagai pendamping
hidupnya memiliki laterbelakang keluarga campuran antar negara, ayah seorang mu'alaf (yang pada akhirnya setelah ibunya meninggal kembali kejalan kesesatan) dan Ibunda seorang islam modern namun tetap memegang teguh pendirian (meninggal karena kecelakaan disaat aisya masih kecil)..jika saya melihat laterbelakang tersebut, maka Aisya dapat dikatakan sebagai wanita yang lebih memiliki liku2 perjalanan hidup dibanding dengan maria, yang secara otomatis
akan membuat aisya lebih bijak dalam menyikapi masalah...maka tidak heran ketika dalam keadaan dilematis (fahri dipenjara dan saksi kuncinya adalah maria yang terbaring kaku dirumah sakit karena CINTA) aisya dalam keadaan hamil merelakan suaminya menikahi maria(poligami) yang berbeda akidah...pertanyaan adalah dimana letak keadilan kisah ini????
Dalam hidup ini, dalam bentuk lain (tidak mesti dalam hal percintaan tentunya) saya yakin kita semua pernah mengalami perasaan dilematis ini...namun terkadang kita tidak bisa mengambil keputusan seperti aisya, yang pada akhirnya "memenangkan" semua pihak....
Sekarang kita bahas Maria,...wanita malang yang jatuh cinta pada tetangganya yang kebetulan berbeda agama (disinilah letak kebesaran akhlak islam,yang mampu menembus tembok hati karena kemurnian ajarannya) ...kita tidak bisa pula menyalahkan maria karena itu hak absolutnya untuk mencintai siapapun...dan kita pun patut memuji keteguhan hatinya dalam cinta,ketulusannya dalam bersikap dan kelembutannya dalam meminta..dan pada akhirnya dia menang bukan? meski hanya sesat ia merasakan kemenangannya(karena maut menjemputnya)...maria memilih fahri karena hatinya berkata demikian (apakah kita mampu memilih sesuatu seperti maria yang didasarkan hati?atau kita lebih banyak memilih sesuatu berdasarkan nafsu?), maria hanya wanita nonmuslim polos yang cerdas dan terlalu larut dengan perasaannya, ok lah kita katakan itu sudah takdir, namun andaikata maria mau lebih berani mengungkapkan perasaannya, saya yakin fahri akan memilihnya karena sebelum kenal aisya, fahri sudah mengenal maria terlebih dahulu...(tentu dengan satu syarat dari fahri bahwa maria harus pindah akidah dan saya yakin maria akan meng-iya-kannya) disinilah letak "tiket surga"bagi fahri...siapa yang tidak mau mendapatkan "tiket surga"??
Jadi apa jawaban saya atas pertanyaan diatas ???
mmmm...sekarang bertambah satu yang mengalami perasaan dilematis....
sama2 cantik...sama2 setia...sama2 berakhlak mulia... sama2 wanita...
Dengan yakin saya pilih Aisya...kenapa?mungkin maria aja yang kurang beruntung...
Lalu semalam saya balik bertanya"Pilih fahri atau bahadur?
hayo para wanita jawab...dengan serempak menjawab 'fahriiiiiiiii...
lantas adakah yang memilih bahadur??Jawabannya ada, siapa??....'''''sudah tentu isterinya bukan???''''
kembali semua tidak ABSOLUT..!!!!!
thanks a lot>>>Mhardelhoy>>>
kepadaku tadi malam...
mmmm..Aisya, sosok dalam novel/film Ayat-ayat cinta..sosok wanita cantik,tangguh,mandiri,kaya,cerdas,jujur,beriman dan taat pada suami...
sedangkan Maria sosok yang digambarkan sebagai seorang nonmuslim yang liberal,penuh
toleransi,cantik,teguh dengan pendirian,jujur dan setia pada cinta.....
Mari kita bahas satu persatu..Aisya, wanita yang akhirnya dipilih oleh fahri sebagai pendamping
hidupnya memiliki laterbelakang keluarga campuran antar negara, ayah seorang mu'alaf (yang pada akhirnya setelah ibunya meninggal kembali kejalan kesesatan) dan Ibunda seorang islam modern namun tetap memegang teguh pendirian (meninggal karena kecelakaan disaat aisya masih kecil)..jika saya melihat laterbelakang tersebut, maka Aisya dapat dikatakan sebagai wanita yang lebih memiliki liku2 perjalanan hidup dibanding dengan maria, yang secara otomatis
akan membuat aisya lebih bijak dalam menyikapi masalah...maka tidak heran ketika dalam keadaan dilematis (fahri dipenjara dan saksi kuncinya adalah maria yang terbaring kaku dirumah sakit karena CINTA) aisya dalam keadaan hamil merelakan suaminya menikahi maria(poligami) yang berbeda akidah...pertanyaan adalah dimana letak keadilan kisah ini????
Dalam hidup ini, dalam bentuk lain (tidak mesti dalam hal percintaan tentunya) saya yakin kita semua pernah mengalami perasaan dilematis ini...namun terkadang kita tidak bisa mengambil keputusan seperti aisya, yang pada akhirnya "memenangkan" semua pihak....
Sekarang kita bahas Maria,...wanita malang yang jatuh cinta pada tetangganya yang kebetulan berbeda agama (disinilah letak kebesaran akhlak islam,yang mampu menembus tembok hati karena kemurnian ajarannya) ...kita tidak bisa pula menyalahkan maria karena itu hak absolutnya untuk mencintai siapapun...dan kita pun patut memuji keteguhan hatinya dalam cinta,ketulusannya dalam bersikap dan kelembutannya dalam meminta..dan pada akhirnya dia menang bukan? meski hanya sesat ia merasakan kemenangannya(karena maut menjemputnya)...maria memilih fahri karena hatinya berkata demikian (apakah kita mampu memilih sesuatu seperti maria yang didasarkan hati?atau kita lebih banyak memilih sesuatu berdasarkan nafsu?), maria hanya wanita nonmuslim polos yang cerdas dan terlalu larut dengan perasaannya, ok lah kita katakan itu sudah takdir, namun andaikata maria mau lebih berani mengungkapkan perasaannya, saya yakin fahri akan memilihnya karena sebelum kenal aisya, fahri sudah mengenal maria terlebih dahulu...(tentu dengan satu syarat dari fahri bahwa maria harus pindah akidah dan saya yakin maria akan meng-iya-kannya) disinilah letak "tiket surga"bagi fahri...siapa yang tidak mau mendapatkan "tiket surga"??
Jadi apa jawaban saya atas pertanyaan diatas ???
mmmm...sekarang bertambah satu yang mengalami perasaan dilematis....
sama2 cantik...sama2 setia...sama2 berakhlak mulia... sama2 wanita...
Dengan yakin saya pilih Aisya...kenapa?mungkin maria aja yang kurang beruntung...
Lalu semalam saya balik bertanya"Pilih fahri atau bahadur?
hayo para wanita jawab...dengan serempak menjawab 'fahriiiiiiiii...
lantas adakah yang memilih bahadur??Jawabannya ada, siapa??....'''''sudah tentu isterinya bukan???''''
kembali semua tidak ABSOLUT..!!!!!
thanks a lot>>>Mhardelhoy>>>
Kamis, 10 April 2008
Identitas Diri
Aku akan menjadi pemenang dalam percaturan hidup...
sok yakin ya...
tapi ga' dosakan kalo kita yakin dengan kemampuan diri sendiri???
latas dari pada kita negatif thinking(amit-amit) bukankah akan lebih
baik kalo kita ber positif thinking???
Aku terus berusaha belajar dari kesalahan-kesalahan masa lalu..
aku hanya manusia biasa yang juga bisa terluka, sedih dan menangis..
tapi aku bukan tipe orang yang larut dengan penderitaan, aku percaya
bisa meraih apa yang aku inginkan... aku tak akan pernah peduli dengan
pikiran orang lain...bagiku selama aku bisa mempertanggungjawabkan
perbuatanku...hajar terus...
Kebanyakan manusia...mudah2n bukan kita...mereka selalu sibuk dengan
pikiran orang lain, padahal itu semua SALAH....kita harus punya prinsip
dalam meniti hidup ini..tapi juga harus diingat ketika prinsip kita berbenturan
dengan prinsip orang lain, maka kita harus bisa bersikap bijak menyikapinya
jangan terkesan egois ingin menang sendiri..intinya sederhana saja yakini dan
perjuangkan apa yang kita inginkan,berdoa, tawakal dan bina hubungan baik
dengan siapapun.that it's.. jangan pernah sekali2 ngejengkalin rejeki orang, roda berputar bung (tinggal gimana caranya ketika roda kita diatas kita rem sekuat mungkin, bila perlu
pake rem cakram termahal didunia,agar gak muter lagi kebawah) ...
Apa rem cakram terbaik didunia itu???jadilah ahli syukur dan perbanyak sedekah.
Aku jadi teringat kata2 Alm. Bapak(selamat jalan Bapak, semoga Allah melapangkan
kuburmu)...ketika aku hendak merantau ke lampung ...
Dia bilang gini "kamu jangan pernah merasa takut di tanah rantau, dimanapun kamu
berada semua milik Allah, selama kamu berada dijalan yang benar maka petolongan
Allah akan selalu datang"...Luar bias man...itu dah kebukti ama gw...di saat kita
terluka, pertolongan Allah datang, di saat kita sedih "senyum Allah" datang menghibur,
disaat kita "lapar", "Allah datang membawa "Sebakul nasi"....
Jadi ga' usah risau akan masa depan kita, yakin aja..hajar aja semua tembok penghalang,
bila perlu tabrak aja..paling juga benjol...lebih baik benjol dari pada tidak berbuat apa2 kan?...
Berfikir besar dalam segala hal, never give up man...tunjukan siapa diri kita sebenarnya,
terus tambah skill, biar pun sedkit tapi asal ada progress ga' stagnant...senangi hal-hal baru yang
positif...mumpung masih muda iya ga'?
salam sukses...amar..
sok yakin ya...
tapi ga' dosakan kalo kita yakin dengan kemampuan diri sendiri???
latas dari pada kita negatif thinking(amit-amit) bukankah akan lebih
baik kalo kita ber positif thinking???
Aku terus berusaha belajar dari kesalahan-kesalahan masa lalu..
aku hanya manusia biasa yang juga bisa terluka, sedih dan menangis..
tapi aku bukan tipe orang yang larut dengan penderitaan, aku percaya
bisa meraih apa yang aku inginkan... aku tak akan pernah peduli dengan
pikiran orang lain...bagiku selama aku bisa mempertanggungjawabkan
perbuatanku...hajar terus...
Kebanyakan manusia...mudah2n bukan kita...mereka selalu sibuk dengan
pikiran orang lain, padahal itu semua SALAH....kita harus punya prinsip
dalam meniti hidup ini..tapi juga harus diingat ketika prinsip kita berbenturan
dengan prinsip orang lain, maka kita harus bisa bersikap bijak menyikapinya
jangan terkesan egois ingin menang sendiri..intinya sederhana saja yakini dan
perjuangkan apa yang kita inginkan,berdoa, tawakal dan bina hubungan baik
dengan siapapun.that it's.. jangan pernah sekali2 ngejengkalin rejeki orang, roda berputar bung (tinggal gimana caranya ketika roda kita diatas kita rem sekuat mungkin, bila perlu
pake rem cakram termahal didunia,agar gak muter lagi kebawah) ...
Apa rem cakram terbaik didunia itu???jadilah ahli syukur dan perbanyak sedekah.
Aku jadi teringat kata2 Alm. Bapak(selamat jalan Bapak, semoga Allah melapangkan
kuburmu)...ketika aku hendak merantau ke lampung ...
Dia bilang gini "kamu jangan pernah merasa takut di tanah rantau, dimanapun kamu
berada semua milik Allah, selama kamu berada dijalan yang benar maka petolongan
Allah akan selalu datang"...Luar bias man...itu dah kebukti ama gw...di saat kita
terluka, pertolongan Allah datang, di saat kita sedih "senyum Allah" datang menghibur,
disaat kita "lapar", "Allah datang membawa "Sebakul nasi"....
Jadi ga' usah risau akan masa depan kita, yakin aja..hajar aja semua tembok penghalang,
bila perlu tabrak aja..paling juga benjol...lebih baik benjol dari pada tidak berbuat apa2 kan?...
Berfikir besar dalam segala hal, never give up man...tunjukan siapa diri kita sebenarnya,
terus tambah skill, biar pun sedkit tapi asal ada progress ga' stagnant...senangi hal-hal baru yang
positif...mumpung masih muda iya ga'?
salam sukses...amar..
Pengen Main saham
ada yang berminat dalam dunia saham,...
berbagi yuk...
kebetulan gwingin sekali bermain saham,,,
tapi kemampuannya belum seberapa, masih perlu di upgrade lebih jauh (maklumlah
autodidak) makanya belum terjun-terjun...tapi kelak (ga' lama lagi doain ja ya) jika semua dah memungkinkan pasti terjun payung langsung..makanya jika para blogger punya pengalaman & ilmu tentang dunia saham bagi-bagi dunk...biar kita sukses bareng..
sekarang baru tahap mengumpulkan informasi (sumber:buku&internet tentu ne)
asli lo, gw bakal mati penasaran kalo dalam hidup gw belum pernah main saham...
sumpeh lo demi ipeh gw kepengen banget punya komunitas para pemain saham khususnya
di bandar lampung (biar ga ketinggalan ma daerah laen nee...)
bahkan gw punya ide pengen bikin sejenis EO (event Orgenaizer) yang melaksanakan
kegiatan- kegiatan yang berhubungan dengan saham dgn pembicara para broker2 atau praktisi2 di BEI (bursa efek indonesia) gabungan dari BES (bursa efek surabaya) dan BEJ (bursa efek Jakarta) gw yakin mereka pasti mau jadi pembicara di lampung ni (asal pesertanya ada dan tentunya dibayar ...he..heee) contoh kegiatan: seminar saham, workshop saham, dll pokoke semua yang berhubungan dengan saham lah...
ada yang berminat gabung? ayo kita rumuskan bareng2 teknisnya kayak mana...
ceuk si kabayan mah...
lamun hirup hayang sukses kudu bisa mikir diluar "kotak"
ulah jadi siga jalmi sadaya...
kudu bisa mikir jauh ka hareup...
ceuk si kabayan deui...
si amar mah loba omong...he...hee
ceuk si kabayan deui...
mendingan loba omong dari pada loba bohong...
hayo...edun euy pusing oge..
berbagi yuk...
kebetulan gwingin sekali bermain saham,,,
tapi kemampuannya belum seberapa, masih perlu di upgrade lebih jauh (maklumlah
autodidak) makanya belum terjun-terjun...tapi kelak (ga' lama lagi doain ja ya) jika semua dah memungkinkan pasti terjun payung langsung..makanya jika para blogger punya pengalaman & ilmu tentang dunia saham bagi-bagi dunk...biar kita sukses bareng..
sekarang baru tahap mengumpulkan informasi (sumber:buku&internet tentu ne)
asli lo, gw bakal mati penasaran kalo dalam hidup gw belum pernah main saham...
sumpeh lo demi ipeh gw kepengen banget punya komunitas para pemain saham khususnya
di bandar lampung (biar ga ketinggalan ma daerah laen nee...)
bahkan gw punya ide pengen bikin sejenis EO (event Orgenaizer) yang melaksanakan
kegiatan- kegiatan yang berhubungan dengan saham dgn pembicara para broker2 atau praktisi2 di BEI (bursa efek indonesia) gabungan dari BES (bursa efek surabaya) dan BEJ (bursa efek Jakarta) gw yakin mereka pasti mau jadi pembicara di lampung ni (asal pesertanya ada dan tentunya dibayar ...he..heee) contoh kegiatan: seminar saham, workshop saham, dll pokoke semua yang berhubungan dengan saham lah...
ada yang berminat gabung? ayo kita rumuskan bareng2 teknisnya kayak mana...
ceuk si kabayan mah...
lamun hirup hayang sukses kudu bisa mikir diluar "kotak"
ulah jadi siga jalmi sadaya...
kudu bisa mikir jauh ka hareup...
ceuk si kabayan deui...
si amar mah loba omong...he...hee
ceuk si kabayan deui...
mendingan loba omong dari pada loba bohong...
hayo...edun euy pusing oge..
Kalau Ibunda memelukmu

diposting dari sebuah sumber.....
Kalau Ibunda memelukmu,pejamkan mata..
rasakan kedekatan cintanya.
Sebab ketika itu ALLAH sendiri yang mengalir dalam
kehangatan darahnya.
Kalau Ibunda membelai..memijit kakimu
nikmatilah dengan rasa syukur dan batin yg bersujud
Karena sesungguhnya ....
ALLAH itu sendiri yang hadir dalam maujud
Kalau dari tempat yang jauh engkau rindu pada IBUNDA
dan IBUNDA rindu pada engkau,
nyanyikanlah puja puji untuk ALLAH mu
sebab, setiap saat bunyi kerinduan hatimu
adalah sebaris 'narasi cinta " ALLAH
kepada segala ciptaan - NYA
Kalau engkau menangis,
IBUNDA yang meneteskan air mata...
dan ALLAH yang akan mengusapnya
Kalau engkau bersedih....
IBUNDA yang kesakitan...
dan ALLAH yang menyiapkan hiburan-hiburan
Menangislah banyak banyak untuk IBUNDA mu
dan jangan membuat sekalipun IBUNDA mu
menangis sedih karenamu.
kecuali engkau memiliki keberanian
untuk membuat ALLAH naik pitam terhadapmu
Kalau IBUNDA mu menangis,
ALLAH menjelma menjadi butiran-butiran airmata
dan cahaya yang memancar dari air mata nya
membuat malaikat silau dan marah kepadamu...
dan kemarahan para malaikat
adalah kemarahan ALLAH
hingga ALLAH tidak melarang
tatkala mereka 'menutup pintu syurga bagimu '
............ ...
Kalau Ibunda memelukmu,pejamkan mata..
rasakan kedekatan cintanya.
Sebab ketika itu ALLAH sendiri yang mengalir dalam
kehangatan darahnya.
Kalau Ibunda membelai..memijit kakimu
nikmatilah dengan rasa syukur dan batin yg bersujud
Karena sesungguhnya ....
ALLAH itu sendiri yang hadir dalam maujud
Kalau dari tempat yang jauh engkau rindu pada IBUNDA
dan IBUNDA rindu pada engkau,
nyanyikanlah puja puji untuk ALLAH mu
sebab, setiap saat bunyi kerinduan hatimu
adalah sebaris 'narasi cinta " ALLAH
kepada segala ciptaan - NYA
Kalau engkau menangis,
IBUNDA yang meneteskan air mata...
dan ALLAH yang akan mengusapnya
Kalau engkau bersedih....
IBUNDA yang kesakitan...
dan ALLAH yang menyiapkan hiburan-hiburan
Menangislah banyak banyak untuk IBUNDA mu
dan jangan membuat sekalipun IBUNDA mu
menangis sedih karenamu.
kecuali engkau memiliki keberanian
untuk membuat ALLAH naik pitam terhadapmu
Kalau IBUNDA mu menangis,
ALLAH menjelma menjadi butiran-butiran airmata
dan cahaya yang memancar dari air mata nya
membuat malaikat silau dan marah kepadamu...
dan kemarahan para malaikat
adalah kemarahan ALLAH
hingga ALLAH tidak melarang
tatkala mereka 'menutup pintu syurga bagimu '
............ ...
untuk seseorang
Sekelibat sinar menerpa malam gelap
Memberi tanda
Dan membawa harap
Akan datangnya hari esok
Yang ceria, yang penuh warna
Wahai bunga rampai semerbak
Aku sedikit terpana dengan keindahanmu
Manakala aku memandangmu...
Kesadaranku hilang terhempas gelombang rasa
Aku bertanya adakah keindahan ini abadi...
Adakah hati yang murni yang dapat menyejukan
Gundah dan gulana dalam kelana malam...
Terfikirkah kau akan kesempurnaanmu
Terbayangkah kau akan cermin indahmu..
Deru nafas kembali tenang...damai ....
Lalu terlelap dalam indah mimpi tentangmu...
Memberi tanda
Dan membawa harap
Akan datangnya hari esok
Yang ceria, yang penuh warna
Wahai bunga rampai semerbak
Aku sedikit terpana dengan keindahanmu
Manakala aku memandangmu...
Kesadaranku hilang terhempas gelombang rasa
Aku bertanya adakah keindahan ini abadi...
Adakah hati yang murni yang dapat menyejukan
Gundah dan gulana dalam kelana malam...
Terfikirkah kau akan kesempurnaanmu
Terbayangkah kau akan cermin indahmu..
Deru nafas kembali tenang...damai ....
Lalu terlelap dalam indah mimpi tentangmu...
Puisi hidup
Menelusuri kata naruni, mencari arti diri
Dalam remang kegelapan siang
Dalam keruhnya air kehidupan
Mencoba menerka dengan seksama
Apakah guna atau sia?
Terkelupaslah kulit muka
Yang penuh dengan kebencian dan kebohongan
Sebab musabab telah terjadi
Tak ada yang bisa menghindari lagi
Karena ketetapan itu telah terulis
Nyata dan jelas dalam kitab Illahi
Cinta tak dapat dikira
Ia datang dan pergi sesuka hati
Kadang menyapa dengan sangat lembut
Tak jarang pula menyapa dengan kasar
Cinta tak dapat dikira
Ia tumbuh dan mati begitu saja
Cinta tak dapat dikira
Ia mampu memecahkan batu karang
Tapi ia juga bisa menembus lebutnya salju
Cinta tak dapat dikira
Kekuatannya mampu melemahkan
Kelemahannya mampu menguatkan
Cinta …..
Hanya cinta yang bisa demikian
Sekarang, marilah kita bergembira
Menyongsong masa lebih indah
Kekinian yang terjadi, bukan tanpa maksud
Semua sudah tertulis, seperti awan
Sudah semestinya di langit
Sekarang marilah kita menari
Bergoyang dan berputar
Mengelingi alam cakrawala
Bebas, lepas dan hempaskan segala penat
Sekarang, marilah kita bergembira….
Created By Mhar Delhoy
Dalam remang kegelapan siang
Dalam keruhnya air kehidupan
Mencoba menerka dengan seksama
Apakah guna atau sia?
Terkelupaslah kulit muka
Yang penuh dengan kebencian dan kebohongan
Sebab musabab telah terjadi
Tak ada yang bisa menghindari lagi
Karena ketetapan itu telah terulis
Nyata dan jelas dalam kitab Illahi
Cinta tak dapat dikira
Ia datang dan pergi sesuka hati
Kadang menyapa dengan sangat lembut
Tak jarang pula menyapa dengan kasar
Cinta tak dapat dikira
Ia tumbuh dan mati begitu saja
Cinta tak dapat dikira
Ia mampu memecahkan batu karang
Tapi ia juga bisa menembus lebutnya salju
Cinta tak dapat dikira
Kekuatannya mampu melemahkan
Kelemahannya mampu menguatkan
Cinta …..
Hanya cinta yang bisa demikian
Sekarang, marilah kita bergembira
Menyongsong masa lebih indah
Kekinian yang terjadi, bukan tanpa maksud
Semua sudah tertulis, seperti awan
Sudah semestinya di langit
Sekarang marilah kita menari
Bergoyang dan berputar
Mengelingi alam cakrawala
Bebas, lepas dan hempaskan segala penat
Sekarang, marilah kita bergembira….
Created By Mhar Delhoy
Puisi dirimu

Dunia ini hanya sebatas lintas saja,ia ada lalu tiada...
Dunia ini tak ada bekas dalam nirwana,ia hanya sebuah mimpi indah dalam lelap
Aku menyaksikan alam raya bercerita beraneka dalam remang gemuruh tangis duka...
luka hati tak abadi,begitupun cerita indah hiasan tidur lelapnya ini...
sungguh,aku tak heran smua ini terjadi
bagiku hanya ada satu bahwa manusia dicipta lalu tinggal cerita...
ketika embun pagi ini tersentuh,,kesejukan menjalar dalam kesekujur tubuh...
pada akhirnya tulang2 ini menjadi kilu,letih dan lumpuh tak bergerak...
pada akhirnya jiwanya menghilang bersama pekatnya malam, meninggalkan sejuta tanya dalam diri
pada akhirnya kesunyian menyelimuti kami...by mhar delhoy
Dunia ini tak ada bekas dalam nirwana,ia hanya sebuah mimpi indah dalam lelap
Aku menyaksikan alam raya bercerita beraneka dalam remang gemuruh tangis duka...
luka hati tak abadi,begitupun cerita indah hiasan tidur lelapnya ini...
sungguh,aku tak heran smua ini terjadi
bagiku hanya ada satu bahwa manusia dicipta lalu tinggal cerita...
ketika embun pagi ini tersentuh,,kesejukan menjalar dalam kesekujur tubuh...
pada akhirnya tulang2 ini menjadi kilu,letih dan lumpuh tak bergerak...
pada akhirnya jiwanya menghilang bersama pekatnya malam, meninggalkan sejuta tanya dalam diri
pada akhirnya kesunyian menyelimuti kami...by mhar delhoy
Geliat Jiwa bangsaku
Geliat jiwa bangsaku, menghempas, menerjang dan berteriak tiada daya.....mencoba untuk keluar dari lingkaran kemunafikan, kemiskinan, ketidakadilan dan
Kita sebagai bangsa yang beradab dan bermoral luhur, seharusnya sudah tidak perlu lagi diingatkan untuk terus berprilaku sesuai dengan jalur yang ada, akan tetapi entah kenapa bangsa kita selalu dan selalu mengulangi kesalahan yang sama dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegaranya……………
Cerita kejayaan masa lalu selalu menjadi bius penenang dalam mengarungi masa kini dan masa depan….salahkah itu, tidak mutlak saya rasa, seandainya cerita kejayaan masa lalu menjadi cabuk untuk lebih jaya lagi dimasa sekarang dan masa depan, itu sangat baik, tetapi jika kejayaan masa lalu malah menjadi bius penenang yang melenakan dan tidak menggerakkan semua indra untuk bergerak, tentu kisah kejayaan masa lalu harus hilang dari buku – buku sejarah bangsa……..
Derita yang terus dialami oleh bangsa ini, akan menjadi semakin akut sehingga lama kelamaan kita akan terbiasa dengan menerima derita ini……(meski dengan terpaksa) bukan malah berusaha mengobatinya. Banyak pemimpin berkampanye “saya membela wong cilik (wong cilik apa wong sekeli?), ach dasar politikus – politikus kacangan, hanya banyak berbicara tanpa bukti, seharusnya mereka sadar diri, jika memang mereka tidak mampu memimpin bangsa ini, kenapa harus mencalonkan diri? Jawab mereka, “saya ingin berbuat sesuatu untuk bangsa ini”, ya, berbuat curang dan korup dan mereka menjawab lagi “sayakan dipilih oleh rakyat”, ya, dipilih oleh rakyat yang kamu bohongin dan kamu kasih duit...
Energi apa yang dibutuhkan oleh bangsa ini untuk dapat merangsek maju kedepan? Semua energi yang ada serasa mati suri, mandek dan mentok serasa semua serba salah apa yang dilakukan bangsa ini……..kutukankah itu? Saya rasa cara logis untuk menjawabnya dengan tidak mempercayainya? Karena kita bangsa yang beragama melarang itu…….saya heran, sebenarnya apa yang kurang dari bangsa ini? harta alam berlimpah, iklim produktif, jumlah penduduk sangat banyak,yang berarti banyak potensi, bukan mencari alasan dengan mengatakan “banyak yang harus dikasih makan”, moral? sebegitu parahkah moral kita? apakah orang zionis sana lebih baik moralnya dari kita?
Faktor yang melatarbelakangi semua teragedi bangsa berasal dari kita, bukan siapa-siapa. Kita lemah dalam pemahaman kebangsaan dan nasionalisme…. Bagi kita semua atau sebagian bangsa melapalkan arti kebangsaan dan nasionalisme lebih penting ketimbang mengartikulasikannya dalam tindakan dan perbuatan, maka tidak heran banyak pemimpin yang mengembar – gemborkan semboyan kebangsaan dan nasionalisme semata tanpa diiringi tindakan dan contoh yang nyata…
Gegap gempita kemeriahan perayaan kemerdekaan yang selama ini dirayakan sebagai simbol kemenangan terasa hambar, ketika melihat keadaan riil bangsa yang sangat menyedihkan dan menghawatirkan. Sungguh sebuah kenyataan yang sangat sukar diterima oleh akal sehat.
Hidup bangsa ini terobang ambing oleh ombak kekacauan dalam politik,ekonomi, budaya, social dan yang lebih parah lagi dalam kebangsaan dan nasionalisme…. Sungguh sebuah kenyataan yang sangat sukar di mengerti. Banyak alasan menjawab kenyataan ini, kita masih dalam era reformasi yang masih membutuhkan waktu untuk perbaikan, ya…. Reformasi disalahkan, masa lalu lagi di perdebatkan…… dagelan konyol terus terjadi di panggung bangsa ini…… kenapa ? Seharusnya kita sadar bahwa masa lalu itu nihil, ia tak akan kembali dan tak akan mungkin dapat dirubah...... jadi kenapa harus terus berkutat di masa lalu? Tataplah hari ini dan saat ini juga karena hanya hari ini yang sedang kita jalani bukan masa lalu atau masa depan....anggaplah masa lalu sejarah, masa kini kenyataan dan masa depan harapan.
Integritas bangsa yang terus menyusut menjadi salah satu lingkaran setan yang terus berulang, kenapa kita tidak bisa berfikir diluar “kotak”? Kenapa masyarakat bangsa ini menjadi begitu fesimistis dalam menatap hari depan? Kenapa selalu melihat masa lalu?
Jurang pemisah antara yang kaya dan yang miskin makin terlihat jelas seolah tak ada arsitek handal yang mampu membuat jembatan penghubungnya, dramatis kisah hidup bangsa ini, dijajah 350 tahun, kini dijajah oleh prilaku bangsa yang tak karuan, yang entah sampai kapan akan berakhir…
Kekuasaaan selalu jadi rebuatan para petinggi bangsa, kenapa mereka tidak berebutan untuk menyembuhkan luka bangsa ini, kenapa semua hanya mengambil untuk keuntungan sendiri dan golongan?
Legitimasi hukum yang selama ini berjalan pun terasa bagai sebuah alam antah berantah yang sangat tidak beretika dan bermoral, selalu dan selalu saja dikendalikan oleh kekuatan-kekuatan jahiliah seperti uang, koneksi dan jabatan. Bagaimana mungkin sebuah bangsa akan besar, jika tidak dilandasi oleh kekuatan hukum yang benar-benar berpegang teguh pada keadilan dan kebenaran semata.
Momentum demi momentum terlewatkan oleh bangsa ini, bagaimana mungkin kita bisa tidak sekreatif ini? Semua unsur sudah sangat salah kaprah, masyarakat dijelali terus dengan tontonan – tontonan kehidupan glamour yang konsumtif, kenapa logika bangsa ini tidak dibalik? Kenapa tidak melangsungkan perlombaan teknologi dengan konsep gegap gempita seperti yang selama ini dilakukan dalam dunia hiburan seperti “indonesian idol, AFI, KDI dan semua jenis hiburan yang melenakan dan sedikit (jika tidak mau dikatakan tidak ada sama sekali) unsur pendidikannya, sehingga para generasi muda merasa tertantang dan dihargai ?
Orientasi atau tujuan bangsa ini, sebenarnya sudah sangat jelas tersusun dalam Pancasila, yang dicanangkan oleh para leluhur bangsa... tugas kita hanya menjalankannya, tidak lebih, tidak perlu kita mengotak – atiknya karena semua yang ada dalam Pancasil sampai hari kiamat pun akan tetap relevan seiring dengan perubahan jaman, karena dia sifatnya dinamis tidak statis....
Akhirnya sebuah puisi terucap.....
Nusantara raya mengapa kau terus terbelenggu, bukankah sudah lebih dari 62 tahun dikau merdeka?
Nusantara raya mengapa kau terus menangis meski usiamu tidak muda lagi?
Bukankah hanya anak kecil yang selalu menangis?
Sementara engkau sudah dewasa, tidak malukah engkau?
Nusantara raya kebanggaanku, bisakah kau sejenak merenungkan kelahiranmu? Nusantara raya, aku ingin sekali mendengar senandung lagu kejayaanmu dikumandangkan diseluruh jagat raya ini?
Bukan lagu sendu yang berkisah tentang kebobrokan pemerintahanmu, kemiskinan yang menjeratmu, bencana yang melandamu dan kemunafikan yang menjelma menjadi kloningmu?
Nusantara raya cintaku, belahan jiwaku, aku merindukan dan memimpikan saat – saat dimana kita bisa bercengkrama dan tertawa lepas, tanpa ada sedikitpun beban tercermin dimata kita…..
Kita sebagai bangsa yang beradab dan bermoral luhur, seharusnya sudah tidak perlu lagi diingatkan untuk terus berprilaku sesuai dengan jalur yang ada, akan tetapi entah kenapa bangsa kita selalu dan selalu mengulangi kesalahan yang sama dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegaranya……………
Cerita kejayaan masa lalu selalu menjadi bius penenang dalam mengarungi masa kini dan masa depan….salahkah itu, tidak mutlak saya rasa, seandainya cerita kejayaan masa lalu menjadi cabuk untuk lebih jaya lagi dimasa sekarang dan masa depan, itu sangat baik, tetapi jika kejayaan masa lalu malah menjadi bius penenang yang melenakan dan tidak menggerakkan semua indra untuk bergerak, tentu kisah kejayaan masa lalu harus hilang dari buku – buku sejarah bangsa……..
Derita yang terus dialami oleh bangsa ini, akan menjadi semakin akut sehingga lama kelamaan kita akan terbiasa dengan menerima derita ini……(meski dengan terpaksa) bukan malah berusaha mengobatinya. Banyak pemimpin berkampanye “saya membela wong cilik (wong cilik apa wong sekeli?), ach dasar politikus – politikus kacangan, hanya banyak berbicara tanpa bukti, seharusnya mereka sadar diri, jika memang mereka tidak mampu memimpin bangsa ini, kenapa harus mencalonkan diri? Jawab mereka, “saya ingin berbuat sesuatu untuk bangsa ini”, ya, berbuat curang dan korup dan mereka menjawab lagi “sayakan dipilih oleh rakyat”, ya, dipilih oleh rakyat yang kamu bohongin dan kamu kasih duit...
Energi apa yang dibutuhkan oleh bangsa ini untuk dapat merangsek maju kedepan? Semua energi yang ada serasa mati suri, mandek dan mentok serasa semua serba salah apa yang dilakukan bangsa ini……..kutukankah itu? Saya rasa cara logis untuk menjawabnya dengan tidak mempercayainya? Karena kita bangsa yang beragama melarang itu…….saya heran, sebenarnya apa yang kurang dari bangsa ini? harta alam berlimpah, iklim produktif, jumlah penduduk sangat banyak,yang berarti banyak potensi, bukan mencari alasan dengan mengatakan “banyak yang harus dikasih makan”, moral? sebegitu parahkah moral kita? apakah orang zionis sana lebih baik moralnya dari kita?
Faktor yang melatarbelakangi semua teragedi bangsa berasal dari kita, bukan siapa-siapa. Kita lemah dalam pemahaman kebangsaan dan nasionalisme…. Bagi kita semua atau sebagian bangsa melapalkan arti kebangsaan dan nasionalisme lebih penting ketimbang mengartikulasikannya dalam tindakan dan perbuatan, maka tidak heran banyak pemimpin yang mengembar – gemborkan semboyan kebangsaan dan nasionalisme semata tanpa diiringi tindakan dan contoh yang nyata…
Gegap gempita kemeriahan perayaan kemerdekaan yang selama ini dirayakan sebagai simbol kemenangan terasa hambar, ketika melihat keadaan riil bangsa yang sangat menyedihkan dan menghawatirkan. Sungguh sebuah kenyataan yang sangat sukar diterima oleh akal sehat.
Hidup bangsa ini terobang ambing oleh ombak kekacauan dalam politik,ekonomi, budaya, social dan yang lebih parah lagi dalam kebangsaan dan nasionalisme…. Sungguh sebuah kenyataan yang sangat sukar di mengerti. Banyak alasan menjawab kenyataan ini, kita masih dalam era reformasi yang masih membutuhkan waktu untuk perbaikan, ya…. Reformasi disalahkan, masa lalu lagi di perdebatkan…… dagelan konyol terus terjadi di panggung bangsa ini…… kenapa ? Seharusnya kita sadar bahwa masa lalu itu nihil, ia tak akan kembali dan tak akan mungkin dapat dirubah...... jadi kenapa harus terus berkutat di masa lalu? Tataplah hari ini dan saat ini juga karena hanya hari ini yang sedang kita jalani bukan masa lalu atau masa depan....anggaplah masa lalu sejarah, masa kini kenyataan dan masa depan harapan.
Integritas bangsa yang terus menyusut menjadi salah satu lingkaran setan yang terus berulang, kenapa kita tidak bisa berfikir diluar “kotak”? Kenapa masyarakat bangsa ini menjadi begitu fesimistis dalam menatap hari depan? Kenapa selalu melihat masa lalu?
Jurang pemisah antara yang kaya dan yang miskin makin terlihat jelas seolah tak ada arsitek handal yang mampu membuat jembatan penghubungnya, dramatis kisah hidup bangsa ini, dijajah 350 tahun, kini dijajah oleh prilaku bangsa yang tak karuan, yang entah sampai kapan akan berakhir…
Kekuasaaan selalu jadi rebuatan para petinggi bangsa, kenapa mereka tidak berebutan untuk menyembuhkan luka bangsa ini, kenapa semua hanya mengambil untuk keuntungan sendiri dan golongan?
Legitimasi hukum yang selama ini berjalan pun terasa bagai sebuah alam antah berantah yang sangat tidak beretika dan bermoral, selalu dan selalu saja dikendalikan oleh kekuatan-kekuatan jahiliah seperti uang, koneksi dan jabatan. Bagaimana mungkin sebuah bangsa akan besar, jika tidak dilandasi oleh kekuatan hukum yang benar-benar berpegang teguh pada keadilan dan kebenaran semata.
Momentum demi momentum terlewatkan oleh bangsa ini, bagaimana mungkin kita bisa tidak sekreatif ini? Semua unsur sudah sangat salah kaprah, masyarakat dijelali terus dengan tontonan – tontonan kehidupan glamour yang konsumtif, kenapa logika bangsa ini tidak dibalik? Kenapa tidak melangsungkan perlombaan teknologi dengan konsep gegap gempita seperti yang selama ini dilakukan dalam dunia hiburan seperti “indonesian idol, AFI, KDI dan semua jenis hiburan yang melenakan dan sedikit (jika tidak mau dikatakan tidak ada sama sekali) unsur pendidikannya, sehingga para generasi muda merasa tertantang dan dihargai ?
Orientasi atau tujuan bangsa ini, sebenarnya sudah sangat jelas tersusun dalam Pancasila, yang dicanangkan oleh para leluhur bangsa... tugas kita hanya menjalankannya, tidak lebih, tidak perlu kita mengotak – atiknya karena semua yang ada dalam Pancasil sampai hari kiamat pun akan tetap relevan seiring dengan perubahan jaman, karena dia sifatnya dinamis tidak statis....
Akhirnya sebuah puisi terucap.....
Nusantara raya mengapa kau terus terbelenggu, bukankah sudah lebih dari 62 tahun dikau merdeka?
Nusantara raya mengapa kau terus menangis meski usiamu tidak muda lagi?
Bukankah hanya anak kecil yang selalu menangis?
Sementara engkau sudah dewasa, tidak malukah engkau?
Nusantara raya kebanggaanku, bisakah kau sejenak merenungkan kelahiranmu? Nusantara raya, aku ingin sekali mendengar senandung lagu kejayaanmu dikumandangkan diseluruh jagat raya ini?
Bukan lagu sendu yang berkisah tentang kebobrokan pemerintahanmu, kemiskinan yang menjeratmu, bencana yang melandamu dan kemunafikan yang menjelma menjadi kloningmu?
Nusantara raya cintaku, belahan jiwaku, aku merindukan dan memimpikan saat – saat dimana kita bisa bercengkrama dan tertawa lepas, tanpa ada sedikitpun beban tercermin dimata kita…..
Rabu, 09 April 2008
Tanpa Judul
Andai saja
Ketika kita menyadari semua bahwa setiap peristiwa akan membawa kepada sebuah hikmah yang akan berguna dan bermanfaat …dan pada akhirnya kita akan menyadari bahwa sebuah peristiwa bukan menjadi bencana namun akan menjadi sebuah anugerah terindah karena dengan adanya suatu pertiwa yang kita alami… berarti Tuhan telah mempercayai kita untuk dapat terlibat dalam skenarioNya yang sudah barang tentu akan bagus dan mempunyai reting tertinggi dikelasnya……..
Tuhan telah membuat skenario yang cocok untuk setiap individu Dia tidak pernah salah dalam memberikan peran kepada masing-masing individu… karena demikian itu, maka tidak pantas bagi kita sebagai pemain professional untuk menolak peran yang sudah diamanatkan kepada kita… kita harus sepenuh hati memerankannya agar kita mendapatkan penghargaan piala oscar … dimana penghargaan itu merupakan symbol kesuksesan dan merupakan penghargaan tertinggi untuk dunia acting.
Sementara waktu mari kita hadapi prosesnya bagian demi bagian, jadikan itu sebagai tempat pelatihan gratis untuk menempa jiwa, raga dan mental menjadi seorang actor unggul yang kelak akan berharga mahal per episodenya……
Tak mungkin Tuhan memberikan sesuatu yang tidak dapat ditanggung. Jadi jangan pernah meragukan FirmanNya titik. Segala sesuatu itu sumbernya dihati, kalau kita bisa bijak menyikapi setiap peristiwa yang menimpa kita, maka tak ada sebetulnya masalah berat itu… yang ada hanya perasaan biasa – biasa saja. Lantas masih pantaskah kita berusaha lari dari kenyataan bukannya menghadapinya? Bukankah setiap masalah ada jalan keluarnya? Dan sudah pasti seperti yang disampaikan diatas bahwa kebenaran pada akhirnya akan menguasai semuanya….
Kehidupan manusia memang penuh dengan intrik, untuk itulah sebenarnya kenapa manusia diciptakan sebagai khalifah dimuka bumi ini. Kita mahluk unik yang penuh dengan fenomena, sehingga wajar kalau kehidupan kita perindividu pun unik dan penuh dengan fenomena…karena kebenaran dan kesalahan hakiki hanya milikNya semata.
Cipta, karya, rasa dan hasrat inilah yang pada akhirnya akan menyingkapkan dirinya sendiri sehingga pada akhirnya dalam ukuran dan pandangan manusia akan terungkap sebuah kebenaran dan kesalahan secara jelas dan nyata.
Semua analogi tentang sebuah peristiwa dipandang perlunya dilakukan sebuah metode pembuktian dan penganalisaan lebih jauh karena ini semua menyangkut hajat hidup, kehormatan, masa depan, nama baik dan kesejahteraan individu – individu yang terlibat dalam suatu masalah atau kejadian.
Menyadari itu semua maka ketika kenyataan menguakkan tabirnya, maka pantaskah kita berprilaku seolah-olah tak bersalah dan penuh dengan dendam untuk membalas semua kesalahan yang pernah orang lain buat untuk kita? Pantaskah kita berprilaku seperti Tuhan??? Tak mungkin dan tak akan pernah bisa karena kita sendiri diciptakan oleh Tuhan…….
Cara pandang seperti diataslah yang seharusnya menjadi jiwa dan roh manusia, maka tidak akan ada lagi kekacauan meski pun kejahatan, kecurangan, kekejaman dan perang terus berlanjut karena semua dari kita saling menyadari peran dan keberadaan masing – masing individu.
Ingat dan ingatlah bahwa setiap inci dari langkah kaki kita, yang diniatkan hanya karena Tuhan, maka setiap inci itu akan menjadi penolong kita diakhirat kelak.
Ketika kita menyadari semua bahwa setiap peristiwa akan membawa kepada sebuah hikmah yang akan berguna dan bermanfaat …dan pada akhirnya kita akan menyadari bahwa sebuah peristiwa bukan menjadi bencana namun akan menjadi sebuah anugerah terindah karena dengan adanya suatu pertiwa yang kita alami… berarti Tuhan telah mempercayai kita untuk dapat terlibat dalam skenarioNya yang sudah barang tentu akan bagus dan mempunyai reting tertinggi dikelasnya……..
Tuhan telah membuat skenario yang cocok untuk setiap individu Dia tidak pernah salah dalam memberikan peran kepada masing-masing individu… karena demikian itu, maka tidak pantas bagi kita sebagai pemain professional untuk menolak peran yang sudah diamanatkan kepada kita… kita harus sepenuh hati memerankannya agar kita mendapatkan penghargaan piala oscar … dimana penghargaan itu merupakan symbol kesuksesan dan merupakan penghargaan tertinggi untuk dunia acting.
Sementara waktu mari kita hadapi prosesnya bagian demi bagian, jadikan itu sebagai tempat pelatihan gratis untuk menempa jiwa, raga dan mental menjadi seorang actor unggul yang kelak akan berharga mahal per episodenya……
Tak mungkin Tuhan memberikan sesuatu yang tidak dapat ditanggung. Jadi jangan pernah meragukan FirmanNya titik. Segala sesuatu itu sumbernya dihati, kalau kita bisa bijak menyikapi setiap peristiwa yang menimpa kita, maka tak ada sebetulnya masalah berat itu… yang ada hanya perasaan biasa – biasa saja. Lantas masih pantaskah kita berusaha lari dari kenyataan bukannya menghadapinya? Bukankah setiap masalah ada jalan keluarnya? Dan sudah pasti seperti yang disampaikan diatas bahwa kebenaran pada akhirnya akan menguasai semuanya….
Kehidupan manusia memang penuh dengan intrik, untuk itulah sebenarnya kenapa manusia diciptakan sebagai khalifah dimuka bumi ini. Kita mahluk unik yang penuh dengan fenomena, sehingga wajar kalau kehidupan kita perindividu pun unik dan penuh dengan fenomena…karena kebenaran dan kesalahan hakiki hanya milikNya semata.
Cipta, karya, rasa dan hasrat inilah yang pada akhirnya akan menyingkapkan dirinya sendiri sehingga pada akhirnya dalam ukuran dan pandangan manusia akan terungkap sebuah kebenaran dan kesalahan secara jelas dan nyata.
Semua analogi tentang sebuah peristiwa dipandang perlunya dilakukan sebuah metode pembuktian dan penganalisaan lebih jauh karena ini semua menyangkut hajat hidup, kehormatan, masa depan, nama baik dan kesejahteraan individu – individu yang terlibat dalam suatu masalah atau kejadian.
Menyadari itu semua maka ketika kenyataan menguakkan tabirnya, maka pantaskah kita berprilaku seolah-olah tak bersalah dan penuh dengan dendam untuk membalas semua kesalahan yang pernah orang lain buat untuk kita? Pantaskah kita berprilaku seperti Tuhan??? Tak mungkin dan tak akan pernah bisa karena kita sendiri diciptakan oleh Tuhan…….
Cara pandang seperti diataslah yang seharusnya menjadi jiwa dan roh manusia, maka tidak akan ada lagi kekacauan meski pun kejahatan, kecurangan, kekejaman dan perang terus berlanjut karena semua dari kita saling menyadari peran dan keberadaan masing – masing individu.
Ingat dan ingatlah bahwa setiap inci dari langkah kaki kita, yang diniatkan hanya karena Tuhan, maka setiap inci itu akan menjadi penolong kita diakhirat kelak.
Terus Belajar
Kita pada akhirnya akan mati, dan sebelum kematian itu datang, maka wajib hukumnya bagi kita untuk terus belajar. Tidak ada manusia yang pintar dan tidak ada manusia yang bodoh, semua saling melengkapi, untuk itu kita harus terus belajar sampai hayat menjemput kita. Saudaraku dengan belajar kita akan memahami betapa luas ilmu-Nya dan betapa bodoh kita, terlepas dari itu dengan semangat terus belajar, maka kehidupan tidak akan sia – sia dan tidak akan hampa, kita tidak akan pernah merasa putus asa.
Betapa indah hidup ini, jika kita menyadari hakikat diri kita dicipta…anda mungkin tidak akan setuju dengan pernyataan ini, mungkin anda berargumen bahwa tidak semua orang seberuntung anda yang memiliki kesempatan untuk belajar, bagimana dengan mereka yang serba keterbatasan??? Ya anda betul, tapi bukankah landasan dari hidup ini adalah keseimbangan, alam sudah menyiapkan wahana tersendiri untuk orang-orang yang anda anggap “tidak beruntung” untuk terus belajar, apa wahana itu? Sebelum saya jawab, anda saya tekankan untuk tidak terpaku pada asumsi sempit yaitu pendidikan formal yang hanya mengajarkan sekian tetes persen saja dari dari lautan ilmu di alam ini. Wahana pendidikan yang saya maksud adalah alam dan seluruh isinya itu sendiri, bukankah itu semua merupakan sumber ilmu? Betapa banyak penemuan ditemukan oleh orang-orang yang anda katakan “tidak beruntung” tersebut? Jadi letaknya bukan pada adil atau tidak, tetapi pada pemahaman akan arti hidup itu sendiri. Memang perdebatan klasik ini tidak akan pernah berakhir, saya harap anda tidak melakukan pembelaan terhadap sesuatu yang tidak akan merubah apa-apa, yang perlu anda lakukan sekarang adalah menerima keadaan anda apa adanya dan terus berjuang kearah yang lebih baik secara maksimal, maka disadari atau tidak lambat laun anda akan tiba ditempat dimana anda merasa bukan lagi sebagai seorang yang “tidak beruntung” melainkan menjadi orang yang “penuh berkah”.
Hanya ilmu yang bisa membuat kita ringan melangkah membawa beban permasalahan, hanya ilmu yang bisa membuat kita tegak berdiri melawan badai penderitaan, dan hanya ilmu pula yang mampu memberikan kebahagiaan yang hakiki. Jangan pernah merasa puas terhadap apa yang anda ketahui, jadilah ahli dibidang anda dan jadilah luas pengetahuan anda.
Halangan apapun tak akan mampu mengehentikan anda, jika saja anda tidak terus menyalahkan kekurangan dan kelemahan diri, lingkungan dan alam, yang perlu anda lakukan hanya mensyukuri setiap tetes berkah dan anugerah yang anda terima dan terus lanjutkan hidup dengan berjuang sekuat tenaga, maka ketika halangan dating ia tidak akan terasa berat, tidak akan pula menghentikan langkah kaki untuk terus berbuat yang terbaik.
Betapa indah hidup ini, jika kita menyadari hakikat diri kita dicipta…anda mungkin tidak akan setuju dengan pernyataan ini, mungkin anda berargumen bahwa tidak semua orang seberuntung anda yang memiliki kesempatan untuk belajar, bagimana dengan mereka yang serba keterbatasan??? Ya anda betul, tapi bukankah landasan dari hidup ini adalah keseimbangan, alam sudah menyiapkan wahana tersendiri untuk orang-orang yang anda anggap “tidak beruntung” untuk terus belajar, apa wahana itu? Sebelum saya jawab, anda saya tekankan untuk tidak terpaku pada asumsi sempit yaitu pendidikan formal yang hanya mengajarkan sekian tetes persen saja dari dari lautan ilmu di alam ini. Wahana pendidikan yang saya maksud adalah alam dan seluruh isinya itu sendiri, bukankah itu semua merupakan sumber ilmu? Betapa banyak penemuan ditemukan oleh orang-orang yang anda katakan “tidak beruntung” tersebut? Jadi letaknya bukan pada adil atau tidak, tetapi pada pemahaman akan arti hidup itu sendiri. Memang perdebatan klasik ini tidak akan pernah berakhir, saya harap anda tidak melakukan pembelaan terhadap sesuatu yang tidak akan merubah apa-apa, yang perlu anda lakukan sekarang adalah menerima keadaan anda apa adanya dan terus berjuang kearah yang lebih baik secara maksimal, maka disadari atau tidak lambat laun anda akan tiba ditempat dimana anda merasa bukan lagi sebagai seorang yang “tidak beruntung” melainkan menjadi orang yang “penuh berkah”.
Hanya ilmu yang bisa membuat kita ringan melangkah membawa beban permasalahan, hanya ilmu yang bisa membuat kita tegak berdiri melawan badai penderitaan, dan hanya ilmu pula yang mampu memberikan kebahagiaan yang hakiki. Jangan pernah merasa puas terhadap apa yang anda ketahui, jadilah ahli dibidang anda dan jadilah luas pengetahuan anda.
Halangan apapun tak akan mampu mengehentikan anda, jika saja anda tidak terus menyalahkan kekurangan dan kelemahan diri, lingkungan dan alam, yang perlu anda lakukan hanya mensyukuri setiap tetes berkah dan anugerah yang anda terima dan terus lanjutkan hidup dengan berjuang sekuat tenaga, maka ketika halangan dating ia tidak akan terasa berat, tidak akan pula menghentikan langkah kaki untuk terus berbuat yang terbaik.
Janganlah Bersedih
Janganlah bersedih!!!
Semua manusia pasti menangis, semua manusia pasti bersedih. Tapi pantaskah kita larut dalam tangisan dan kesedihan? Jawabannya tidak, ya tidak saudaraku …dengan berlarut dalam tangisan dan kesedihan hanya akan membuat hidup kita semakin sulit. Jadilah manusia kuat saudaraku, manusia yang bukan berarti tak pernah menangis dan bersedih, tapi manusia yang cepat bangkit dari keadaan sepahit apapun. Jangan jadi manusia kebanyakan yang hanya berpangkutangan kepada keadaan, tapi jadilah manusia yang menciptakan keadaan, jadilah manusia yang menghasilkan bukan menunggu hasil. Memang tidak mudah seperti membuka kancing baju, tapi bukankah semua yang ada didunia ini awal mulanya tidak mudah??? Susah, sulit, berat semuanya relatif ia tidak absolut, yang membedakannya cara pandang dan penanganannya. Kalau kita merasa kesulitan terhadap sesuatu mungkin karena cara pandang, pendekatan dan penanganannya yang salah terhadap hal tersebut. Yang jelas selalu dan selalu ada jalan keluar bagi orang yang terus berusaha, camkan dan yakini hal tersebut, maka segala keajaiban besar akan terjadi dalam hidup anda, baik anda sadari atau tidak.
Lepaskan semua penderitaan, hilangkan semua kesusahan dengan mengatakannya pada diri anda sendiri “ Tak ada perkataan, sikap dan keadaan yang bisa melukai dan menyakitiku selamanya, karena aku tak akan pernah mengijinkannya” lapalkan dan ucapkan kata – kata tersebut setiap kali anda ditimpa kesusahan, dan anda lihat ketenangan dan kesejukan akan terasa dihati anda.
Manusia diberikan anugerah terbesar oleh Yang Maha Kuasa yaitu akal, maka dengan itulah semestinya kita menjalani hidup ini, karena dengan akallah kita dapat memberdakan mana yang berguna dan mana yang tidak. Untuk itu sangatlah penting untuk terus bersikap positif terhadap segala hal yang menimpa kehidupan kita yang teramat singkat ini.
Saudaraku, janganlah bersedih hati seolah dunia akan kiamat, seolah menjadi orang paling malang didunia. Bukankah prinsip dari kehidupan didunia ini adalah ketidakabadian? Jadi nikmati saja segala hal buruk yang menimpa kita dengan tidak berkeluh kesah, patah hati, patah semangat dan patah kepercayaan, toh semuanya akan berlalu juga bukan?
Saudaraku, jangan pernah berhenti berharap akan indahnya sinar matahari esok pagi, jangan pernah berhenti berharap menghirup segarnya udara embun pagi, ya harapanlah yang akan terus membangkitkan semangat dan menumbuhkan kepercayaan diri kita dan hanya dengan harapan akan kehidupan yang lebih baiklah yang mampu menjadi obat dari segala kesusahan hidup.
Cuaca terus berubah, hari terus berganti, begitupun kita dari hanya segumpal mani dan menjadi segumpal darah lalu menjadi seorang bayi tak berdaya dan akhirnya kini kita menjadi manusia dewasa dengan kekuatan dan kelebihan yang unik dan berbeda satu sama lainnya. Jika kita bisa merenungkan arti kelahiran kita masing – masing, maka bukan hal yang sulit bagi kita untuk dapat menapaki kehidupan ini, karena ketika mampu menapaki arti kehidupan kita, berarti kita sudah memahami hakekat dari hidup itu sendiri. Kebanyakan orang yang terus terjerembab dalam keadaan bersusah hati dan bersedih, dikarenakan mereka belum memahami hakekat dari arti kelahirannya. Cobalah mulai dari sekarang, anda telusuri detik demi detik perjalanan hidup anda dari awal anda terlahir sampai anda mencapai usia sekarang. Anda bisa memulainya dengan menanyakan kepada orang tua, saudara, kerabat atau siapapun yang mengenal anda. Teliti secara seksama kebiasaan, kebaikan, lingkungan anda dibesarkan,pengaruh orang tua, pengaruh saudara, kebebasan, dharma, perkawanan, perkawinan, isteri dan segala hal yang berhubungan dengan kehidupan anda, anda lihat mana yang murni hasil dari diri anda sendiri, semi diri anda dan mana yang berasal dari luar diri anda.
Setelah anda melakukan itu semua dengan seksama dan teliti, maka anda akan menemukan diri anda seutuhnya, meskipun memang dalam pelaksanaannya anda tetap akan menemukan kendala dan kesulitan, tapi itulah hidup segala sesuatu harus diperjuangkan dan lambat laun anda akan memahami arti kelahiran anda, selamat berjuang saudaraku, semoga kita menjadi manusia yang menghasilkan,bukan menunggu hasil.
Semua manusia pasti menangis, semua manusia pasti bersedih. Tapi pantaskah kita larut dalam tangisan dan kesedihan? Jawabannya tidak, ya tidak saudaraku …dengan berlarut dalam tangisan dan kesedihan hanya akan membuat hidup kita semakin sulit. Jadilah manusia kuat saudaraku, manusia yang bukan berarti tak pernah menangis dan bersedih, tapi manusia yang cepat bangkit dari keadaan sepahit apapun. Jangan jadi manusia kebanyakan yang hanya berpangkutangan kepada keadaan, tapi jadilah manusia yang menciptakan keadaan, jadilah manusia yang menghasilkan bukan menunggu hasil. Memang tidak mudah seperti membuka kancing baju, tapi bukankah semua yang ada didunia ini awal mulanya tidak mudah??? Susah, sulit, berat semuanya relatif ia tidak absolut, yang membedakannya cara pandang dan penanganannya. Kalau kita merasa kesulitan terhadap sesuatu mungkin karena cara pandang, pendekatan dan penanganannya yang salah terhadap hal tersebut. Yang jelas selalu dan selalu ada jalan keluar bagi orang yang terus berusaha, camkan dan yakini hal tersebut, maka segala keajaiban besar akan terjadi dalam hidup anda, baik anda sadari atau tidak.
Lepaskan semua penderitaan, hilangkan semua kesusahan dengan mengatakannya pada diri anda sendiri “ Tak ada perkataan, sikap dan keadaan yang bisa melukai dan menyakitiku selamanya, karena aku tak akan pernah mengijinkannya” lapalkan dan ucapkan kata – kata tersebut setiap kali anda ditimpa kesusahan, dan anda lihat ketenangan dan kesejukan akan terasa dihati anda.
Manusia diberikan anugerah terbesar oleh Yang Maha Kuasa yaitu akal, maka dengan itulah semestinya kita menjalani hidup ini, karena dengan akallah kita dapat memberdakan mana yang berguna dan mana yang tidak. Untuk itu sangatlah penting untuk terus bersikap positif terhadap segala hal yang menimpa kehidupan kita yang teramat singkat ini.
Saudaraku, janganlah bersedih hati seolah dunia akan kiamat, seolah menjadi orang paling malang didunia. Bukankah prinsip dari kehidupan didunia ini adalah ketidakabadian? Jadi nikmati saja segala hal buruk yang menimpa kita dengan tidak berkeluh kesah, patah hati, patah semangat dan patah kepercayaan, toh semuanya akan berlalu juga bukan?
Saudaraku, jangan pernah berhenti berharap akan indahnya sinar matahari esok pagi, jangan pernah berhenti berharap menghirup segarnya udara embun pagi, ya harapanlah yang akan terus membangkitkan semangat dan menumbuhkan kepercayaan diri kita dan hanya dengan harapan akan kehidupan yang lebih baiklah yang mampu menjadi obat dari segala kesusahan hidup.
Cuaca terus berubah, hari terus berganti, begitupun kita dari hanya segumpal mani dan menjadi segumpal darah lalu menjadi seorang bayi tak berdaya dan akhirnya kini kita menjadi manusia dewasa dengan kekuatan dan kelebihan yang unik dan berbeda satu sama lainnya. Jika kita bisa merenungkan arti kelahiran kita masing – masing, maka bukan hal yang sulit bagi kita untuk dapat menapaki kehidupan ini, karena ketika mampu menapaki arti kehidupan kita, berarti kita sudah memahami hakekat dari hidup itu sendiri. Kebanyakan orang yang terus terjerembab dalam keadaan bersusah hati dan bersedih, dikarenakan mereka belum memahami hakekat dari arti kelahirannya. Cobalah mulai dari sekarang, anda telusuri detik demi detik perjalanan hidup anda dari awal anda terlahir sampai anda mencapai usia sekarang. Anda bisa memulainya dengan menanyakan kepada orang tua, saudara, kerabat atau siapapun yang mengenal anda. Teliti secara seksama kebiasaan, kebaikan, lingkungan anda dibesarkan,pengaruh orang tua, pengaruh saudara, kebebasan, dharma, perkawanan, perkawinan, isteri dan segala hal yang berhubungan dengan kehidupan anda, anda lihat mana yang murni hasil dari diri anda sendiri, semi diri anda dan mana yang berasal dari luar diri anda.
Setelah anda melakukan itu semua dengan seksama dan teliti, maka anda akan menemukan diri anda seutuhnya, meskipun memang dalam pelaksanaannya anda tetap akan menemukan kendala dan kesulitan, tapi itulah hidup segala sesuatu harus diperjuangkan dan lambat laun anda akan memahami arti kelahiran anda, selamat berjuang saudaraku, semoga kita menjadi manusia yang menghasilkan,bukan menunggu hasil.
curahan hati
Aku mulai tersadar, bahwa apa yang aku lakukan selama ini tidak membawa aku ketitik kedewasaan berfikir, bertindak dan bersikap. Memang aku hanya manusia biasa yang memiliki kelemahan dan kekurangan, akan tetapi aku selalu dan selalu mengulangi kesalahan yang sama. Aku kesulitan keluar dari lingkaran setan ini, aku terbelenggu oleh opini, asumsi dan keinginan lingkungan, tanpa aku pernah merenungkan keinginan terdalam dari hati nuraniku sendiri, okelah aku pernah tersadar akan hakekat diri dan nurnai tapi itu tidak abadi dan hanya sekejap dan pada akhirnya aku melakukan kesalahan lagi.
Entah apa jalan hidup yang aku pilih, aku tak pernah bisa konsisten dalam befikir, bersikap dan berprilaku. Alangkah banyak impian yang ada dibenak ini, tapi apa yang terjadi? Impian hanya impian, semua sirna hanya karena kebahagiaan sesaat semata, kenapa diri ini selalu kalah dengan nafsu? Kenapa pula diri ini selalu hanyut dan tenggelam dalam gelamor kehidupan yang semu?
Kesadaran yang kini aku rasakan, belum mampu memupus kekhawatiran diri dalam mengarungi kehidupan, aku hidup dalam ketidakpastian. Timbul pertanyaan dalam diri, apakah ini adalah sudah jalan hidupku, hidup dalam ketidakpastian? Lantas bagaimana aku menyikapi jalan hidup ini? Apakah hanya dengan modal keyakinan semata aku mampu memberi warna dalam hidup ini?
Jika jawaban ya, maka kenapa jiwa ini selalu resah dan gelisah? Jika jawabannya tidak, jalan hidup seperti apa yang ditakdirkan untukku? Dan kemana aku harus mencarinya? Memang semua memerlukan proses, akan tetapi proses seperti apa yang benar? Karena aku rasa proses hidup yang kini sedang aku jalani salah besar!!
Aku harus bangkit kembali, aku tak perduli meski harus berulangkali berjanji dan berulangkali mengingkarinya, mau tidak mau aku harus melakukannya karena mungkin memang begitulah adanya diriku. Aku harus mampu keluar dari jeratan lingkaran setan ini, aku harus bisa berfikir diluar kotak, aku harus mengedepankan fikiran postif bukan perasaan dan pikiran negatif. Aku harus mampu secara jernih melihat masalah sesuai dengan porsinya, tidak subjektif dan tidak dengan emosi yang meluap-luap. Aku harus tetap yakin dengan impian yang selama ini menggelayuti pikiranku, meski sampai detik ini aku belum mampu mewujudkannya. Aku harus terus memompa semangat dan energi postif dalam diriku, aku juga harus terus belajar dan belajar segala hal yang akan membawaku menuju impian abadiku. Aku harus terus berfikir besar dan bertindak besar. Tanamkan dalam diriku bahwa aku adalah segala hal yang besar dalam hidup ini, jangan pernah sekalipun aku berfikir kecil dan kerdil apapun keadaan diriku sekarang, aku harus mampu mengontrol diri dalam lingkungan dan pergaulan.
Akhirnya aku berdo'a semoga segala kegelisahan, kerisauan dan ketidakpastian ini akan sirna, dan akhirnya akupun berdo'a, semoga apa yang akan aku lakukan didepan nanti akan membawa aku menuju impian abadiku,... terima kasih Tuhan, karena Kau tidak pernah lelah, marah dan berhenti menunggu hambaMu yang hina ini untuk kembali di jalanMu....terima kasih pula padaMu Tuhan atas setiap kesempatan dan kesadaran yang Engkau berikan padaku.
Entah apa jalan hidup yang aku pilih, aku tak pernah bisa konsisten dalam befikir, bersikap dan berprilaku. Alangkah banyak impian yang ada dibenak ini, tapi apa yang terjadi? Impian hanya impian, semua sirna hanya karena kebahagiaan sesaat semata, kenapa diri ini selalu kalah dengan nafsu? Kenapa pula diri ini selalu hanyut dan tenggelam dalam gelamor kehidupan yang semu?
Kesadaran yang kini aku rasakan, belum mampu memupus kekhawatiran diri dalam mengarungi kehidupan, aku hidup dalam ketidakpastian. Timbul pertanyaan dalam diri, apakah ini adalah sudah jalan hidupku, hidup dalam ketidakpastian? Lantas bagaimana aku menyikapi jalan hidup ini? Apakah hanya dengan modal keyakinan semata aku mampu memberi warna dalam hidup ini?
Jika jawaban ya, maka kenapa jiwa ini selalu resah dan gelisah? Jika jawabannya tidak, jalan hidup seperti apa yang ditakdirkan untukku? Dan kemana aku harus mencarinya? Memang semua memerlukan proses, akan tetapi proses seperti apa yang benar? Karena aku rasa proses hidup yang kini sedang aku jalani salah besar!!
Aku harus bangkit kembali, aku tak perduli meski harus berulangkali berjanji dan berulangkali mengingkarinya, mau tidak mau aku harus melakukannya karena mungkin memang begitulah adanya diriku. Aku harus mampu keluar dari jeratan lingkaran setan ini, aku harus bisa berfikir diluar kotak, aku harus mengedepankan fikiran postif bukan perasaan dan pikiran negatif. Aku harus mampu secara jernih melihat masalah sesuai dengan porsinya, tidak subjektif dan tidak dengan emosi yang meluap-luap. Aku harus tetap yakin dengan impian yang selama ini menggelayuti pikiranku, meski sampai detik ini aku belum mampu mewujudkannya. Aku harus terus memompa semangat dan energi postif dalam diriku, aku juga harus terus belajar dan belajar segala hal yang akan membawaku menuju impian abadiku. Aku harus terus berfikir besar dan bertindak besar. Tanamkan dalam diriku bahwa aku adalah segala hal yang besar dalam hidup ini, jangan pernah sekalipun aku berfikir kecil dan kerdil apapun keadaan diriku sekarang, aku harus mampu mengontrol diri dalam lingkungan dan pergaulan.
Akhirnya aku berdo'a semoga segala kegelisahan, kerisauan dan ketidakpastian ini akan sirna, dan akhirnya akupun berdo'a, semoga apa yang akan aku lakukan didepan nanti akan membawa aku menuju impian abadiku,... terima kasih Tuhan, karena Kau tidak pernah lelah, marah dan berhenti menunggu hambaMu yang hina ini untuk kembali di jalanMu....terima kasih pula padaMu Tuhan atas setiap kesempatan dan kesadaran yang Engkau berikan padaku.
Puisi
Mentari pagi bersinar begitu cerah
Suasana hatipun kembali ceria
Lupakan semua kisah lalu
Karena yang lalu tidak ada
Hadapi hari dengan asa baru
Semangat positif pun menjalar
Disekujur tubuh dan aliran darah
Meresap sampai kerelung kalbu
Hingga alampun menari gembira
Mensyukuri hadirnya keceriaan
Pembawa berkah alam semesta
Dimana hadirnya selalu dinanti
Perginya selalu dirindu
Indah..indahnya hidup ini
Terimakasih Penguasa Alam Semesta
Untuk anugerah yang tiada tara
Untuk berkah setiap langkah
Suasana hatipun kembali ceria
Lupakan semua kisah lalu
Karena yang lalu tidak ada
Hadapi hari dengan asa baru
Semangat positif pun menjalar
Disekujur tubuh dan aliran darah
Meresap sampai kerelung kalbu
Hingga alampun menari gembira
Mensyukuri hadirnya keceriaan
Pembawa berkah alam semesta
Dimana hadirnya selalu dinanti
Perginya selalu dirindu
Indah..indahnya hidup ini
Terimakasih Penguasa Alam Semesta
Untuk anugerah yang tiada tara
Untuk berkah setiap langkah
Langganan:
Postingan (Atom)